SOLOPOS.COM - Tontowi/Liliyana Natsir (Badmintonindonesia.org)

BWF Super Series Finals 2016 diikuti oleh pebulu tangkis asal Indonesia.

Solopos.com, SOLO – Para pebulu tangkis Indonesia tidak akan pilih-pilih lawan di BWF Super Series Finals 2016 yang bakal digelar di Dubai, 14-18 Desember 2016 ini. Mereka menilai semua lawan berat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Di sektor ganda campuran, dua pasang pebulu tangkis Indonesia akan turun di Dubai. Mereka adalah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto. Owi/Butet, sapaan Tontowi/Liliyana, membawa modal istimewa dengan meraih dua gelar juara Super Series, China Open dan Hong Kong Open.

Selain itu, mereka juga turun di BWF Super Series Final dengan membawa status juara Olimpiade 2016. Owi/Butet akan menjadi unggulan kelima di sektor ini. Sedangkan Praveen/Debby sebagai unggulan keenam.

“Kita tahu persiapan kurang, jadi kita maksimalkan yang ada,” jelas Butet saat dijumpai Solopos.com di sela-sela Kejurnas Badminton 2016 di Sritex Arena, Solo, Jumat (9/12/2016).

Atlet Djarum Kudus tersebut menilai emas Olimpiade dan dua titel Super Series yang diperleh secara beruntun November 2016 lalu otomatis mendongkrak kepercayaan dirinya. “Dengan gelar-gelar itu jadi motivasi tersendiri, percaya diri jadi lebih lagi, apalagi kemarin kita juga juara Olimpiade, jadi itu menambah kepercayaan diri kita,” jelas dia.

Selain Praveen/Debby, Owi/Butet harus bersaing dengan enam ganda campuran terbaik lain di dunia. Di antaranya pasangan Korea Selatan, Ko Sung-hyun/Kim Ha-na, serta ganda campuran Tiongkok, Lu Kai/Huang Yaqiong dan Zhen Siwei/Chen Qingchen. Lantas manakah yang lebih berat menurut Butet?

“Semua lawan berat, kalau sudah di BWF Finals enggak ada yang gak berat. Tapi kami pasti yakin bisa [juara],” jelas pemain kelahiran Manado, 31 tahun silam tersebut.

Hal senada diutaran Debby Susanto. Pemain Djarum Kudus tersebut juga menganggap semua calon lawan merupakan pesaing berat mereka. Undian BWF Finals kemungkinan digelar awal pekan ini. Praveen/Debby menargetkan bisa lolos ke final.

“Kompetisi ini [Kejurnas Badminton 2016] kami jadikan sekaligus buat persiapan dan latihan sebelum ke BWF Finals. Tahun kemarin kami bisa sampai semifianl, jadi tahun ini targetnya harus lebih baik dari tahun kemarin,” jelas Debby.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya