SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SINGAPURA–Seri balapan di GP Singapura dinilai Jenson Button terlalu berat buat para pembalap. Si driver McLaren pun mengusulkan agar balapan bisa dibuat jadi lebih singkat.

Sirkuit jalan raya Marina Bay memiliki jarak tempuh 5,073 km. Dengan balapan GP Singapura menghabiskan 61 lap maka jarak tempuh total yang mesti dijalani para pembalap adalah 309,316 km.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebagaimana dicatat statistik di situs resmi F1, jumlah tersebut hanya kalah dari jarak tempuh total di Sepang yang sejumlah 310,408 km.

Pasalnya, GP Singapura dihelat di malam hari sehingga membutuhkan pendekatan yang berbeda dan berimbas kepada waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan balapan. Sebagai gambaran, musim lalu Fernando Alonso keluar jadi pemenang dengan torehan satu jam, 57 menit dan 52 detik alias nyaris genap dua jam.

“Secara mental ini sangat melelahkan karena kecepatan rendah, seperti di Monako, dengan pagar pembatas sedemikian dekat dengan sirkuit, sangat bergelombang, gelap, jadi sangat menuntut untuk para pembalap,” nilai Button kepada Sportinglife.

“Kami melihatnya amat sangat berat dan setelah balapan Anda merasakan kelelahan luar biasa. Ini adalah salah satu seri balapan yang kami pikir terlalu panjang, yang mungkin perlu dipersingkat,” sarannya.

Lintasan F1 musim ini secara umum menghabiskan jarak tempuh di atas 300 km. Satu-satunya dispensasi diberikan kepada Monako, juga sirkuit jalan raya seperti Singapura, yang menghabiskan 260,520 km.(dts)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya