SOLOPOS.COM - ilustrasi-Bus-Transjateng-Antara.jpg

Solopos.com, SUKOHARJO — Moda transportasi massal Trans Jateng ditargetkan akan mulai mengaspal di jalanan Sukoharjo pada 2023 mendatang. Langkah tersebut dilakukan sebagai upaya Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo untuk mengintegrasikan layanan transportasi umum di Sukoharjo.

Sebelumnya, transportasi massal Batik Solo Trans (BST) koridor 5 dan 6 sudah beroperasi yang melewati rute Solo Baru dan Bekonang. Kepala Dishub Sukoharjo, Toni Sri Buntoro, mengatakan pihaknya terus membahas dengan Pemprov Jateng terkait rencana pengoperasian bus Trans Jateng di Sukoharjo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurutnya, saat ini tahapan yang sudah dibahas terkait pengkajian rute dan sarana serta prasarana yang dibutuhkan untuk beroperasinya Trans Jateng di Sukoharjo.

Baca juga: Mau Naik BRT Trans Jateng Solo-Sragen? Ini Daftar Lengkap 76 Haltenya

“Untuk Trans Jateng sudah dipastikan akan beroperasi juga di Sukoharjo. Tapi untuk tahun ini masih belum bisa langsung direalisasikan. Kami masih terus membahasnya. Karena masih banyak kajian yang harus dilakukan. Paling cepat kami menarget tahun 2023 itu Trans Jateng sudah bisa mengaspal di jalanan Sukoharjo,” beber Toni saat dihubungi Solopos.com, Kamis (27/1/2022).

Kajian yang dilakukan menurutnya sangat penting lantaran rute yang ditentukan untuk Trans Jateng harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Hal tersebut nantinya juga akan berpengaruh terhadap jumlah unit bus yang dibutuhkan saat beroperasinya Trans Jateng.

“Bus itu kan berpengaruh jumlahnya dengan kebutuhan masyarakat. Contohnya seperti BST koridor 5 itu jumlahnya 23 unit bus yang beroperasi karena kebutuhannya beda dengan yang koridor 6. Selain itu, rutenya juga harus diperhitungkan karena tujuan Trans Jateng ini untuk menghubungkan rute yang sebelumnya dari BST ini belum terhubung,” imbuh dia.

Baca juga: Masih Gratis, Begini Cara Naik BST Koridor 5-6 Via Solo Baru & Bekonang

Selain itu, direncanakan kawasan Solo Baru akan menjadi sentra terminal BST dan Trans Jateng di Sukoharjo. Diharapkan nantinya dengan beroperasinya moda transportasi umum yang nyaman dan mudah bisa membuat masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum.

“Sebelum telanjur padat dan tidak bisa diurai [kepadatan kendaraan] kami ingin mencoba untuk mengubah perilaku menggunakan kendaraan masyarakat agar tidak membebani jalan juga. Kalau kendaraan umum mudah diakses dan nyaman, saya yakin nanti akan banyak masyarakat yang mau menggunakan kendaraan umum,” beber dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya