Bus tercebur ke sawah, delapan orang luka

Klaten (Espos)–Bus pariwisata yang mengangkut puluhan anak sekolah tercebur ke sawah di pinggir Jalan Solo-Yogya, tepatnya di Desa Gatak, Kecamatan Delanggu, Klaten, Selasa (29/6), sekitar pukul 05.00 WIB. Sebelum tercebur ke sawah, bus menabrak truk dan dua sepeda motor.

Sekitar delapan orang terluka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat. Keterangan yang dihimpun Espos di lokasi kejadian, menyebutkan, bus Nopol AG 7102 UV yang disopiri Mujiyono, 40, melaju dari arah Solo hendak menuju ke Yogyakarta. Setelah melewati Bangjo simpang tiga Pakis, bus terus berjalan dengan kecepatan tinggi.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sejenak kemudian, truk pengangkut galon air mineral yang ada di depan bus hendak berbelok ke kanan di persimpangan Duta Yasa, Delanggu. Sopir truk,  Langgeng Susanto, 42, warga Madiun menyalakan lampu sein dan perlahan membelokkan kendaraannya menuju belokan. Diduga kaget, sopir bus tak sempat mengerem sehingga menabrak bak truk.

Sopir bus banting stir ke kiri untuk menghindari benturan. Nahas, badan bus menyenggol dua sepeda motor yang melaju di sampingnya sehingga rusak dan terseret beberapa meter. Tak berhenti sampai di situ, bus yang memuat 50-an siswa SMPN 2 Gondang, Nganjuk yang akan berlibur ke Parangtritis itu terus berjalan dan tercebur ke sawah.

Salah seorang penumpang bus, Ari Wibowo, 14, mengaku sedang terlelap ketika musibah itu terjadi. Ia yang duduk di kursi bagian belakang bus terbangun karena tiba-tiba bus miring dan masuk sawah. Polisi dibantu warga mengevakuasi sopir truk yang terjepit dan menderita patah kaki. Sejumlah korban luka ringan dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Delanggu.

rei