Madiunpos.com, MADIUN — Seorang kondektur bus pariwisata Prayogo bernama Agus Purnomo meninggal dunia setelah kendaraan yang diawaknya mengalami tabrakan dengan truk tronton bermuatan paralon di Jalan Tol Nganjuk-Madiun Km 616.800 B, Jumat (15/2/2019), sekitar pukul 04.00 WIB.
Kecelakaan di Madiun itu juga menyebabkan empat orang lainnya mengalami luka-luka.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kanit Laka Satlantas Polres Madiun, AKP Nanang Cahyono, mengatakan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan yaitu bus pariwisata Prayogo berpelat nomor AB 7848 JN yang dikemudikan Agus Kurniawan dan truk tronton bermuatan paralon berpelat nomor N 9767 US yang dikemudikan Sugiono.
Dia menuturkan saat itu bus pariwisata Prayogo melaju dari arah timur ke barat. Sesampainya di lokasi kejadian, bus tersebut tiba-tiba menabrak truk tronton yang ada di depannya. Hingga akhirnya bus maupun truk tersebut terguling ke luar jalur tol.
“Truk ini melaju di jalur kiri. Setelah itu ditabrak bus. Penyebab kecelakaan ini diduga karena pengemudi bus kurang konsentrasi,” kata dia kepada wartawan, Jumat.
Kedua kendaraan tersebut pun ringsek dan rusak cukup parah. Kondektur bus Prayogo, Agus Purnomo, 31, warga Margoyoso, Magelang, Jawa Tengah, meninggal dunia di lokasi kejadian.
Selain korban meninggal dunia, dalam kecelakaan itu empat orang lainnya mengalami luka-luka. Sopir bus Prayogo Agus Kurniawan mengalami luka berat, pengemudi truk bernama Sugiono mengalami luka ringan, kru bus Prayogo Syaiful Bahri luka-luka, dan Alisyahbana mengalami luka bagian dada.
“Bus pariwisata ini hendak pulang setelah mengantar rombongan pariwisata di Bali. Saat itu, bus hanya membawa penumpang tiga orang,” jelas dia.
Seluruh korban kecelakaan itu dibawa ke RSUD Caruban untuk mendapatkan perawatan.
Silakan KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Madiun Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
