SOLOPOS.COM - Situasi arus lalu lintas di Viaduk Gilingan di Jl Ahmad Yani, Gilingan, Banjarsari, Solo, Rabu (8/6/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Banjir, kemacetan, dan rendahnya batas minimum tinggi kendaraan menjadi tantangan tersendiri bagi kendaraan yang melintas di viaduk Gilingan, Jl A Yani, Gilingan, Banjarsari, Solo. Apalagi kendaraan berukuran besar dan tinggi.

Solopos.com mencatat banyak kejadian bus dan truk tersangkut portal besi Viaduk Gilingan selama bertahun-tahun ini. Padahal, sudah tertulis peringatan yang bisa melintas adalah kendaraan dengan ketinggian maksimum 3,4 meter.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Yuni, salah satu warga kampung Cinderejo Lor, Gilingan, Banjarsari, yang rumahnya dekat viaduk Gilingan, bercerita tentang sering adanya kendaraan yang nyangkut di portal viaduk. Bahkan dari teras rumahnya, ia dapat melihat laju kendaraan yang melintas di bawah rel kereta api itu.

“Oh ya sering [kendaraan tersangkut portal]. Banyak itu. Yang gede gede [kendaraan besar], bus AC,” jelasnya saat berbincang dengan Solopos.com di rumahnya, Rabu (8/6/2022).

Ekspedisi Mudik 2024

Saking seringnya kendaraan tersangkut portal di viaduk Gilingan, Solo, saat ditanya kapan kejadian tersebut terjadi, Yuni tidak bisa membeberkan waktunya maupun jumlahnya secara tepat. “Lupa ya. Sering pokoknya,” imbuhnya.

Baca Juga: Viaduk Gilingan Masuk, Ini 4 Proyek Besar Yang Bakal Bikin Solo Macet

Sebelumnya, pada Mei 2018, Solopos.com mencatat bus polisi milik Polrestabes Semarang tersangkut di palang bagian atas viaduk. Kemudian pada 2019, bus yang mengangkut rombongan pemudik juga tersangkut di portal Viaduk Gilingan.

Lilik, suami Yuni, mengatakan akhir-akhir ini sudah jarang tampak kendaraan tersangkut di Viaduk Gilingan. Menurutnya, hal itu dikarenakan pengalihan jalur bus dari terminal sudah cukup berjalan baik.

Warga Aktif Beri Peringatan

Bus yang keluar dari pintu timur Terminal Tirtonadi Solo diarahkan langsung ke Jl Letjen S Parman. “Sekarang kan sudah dialihkan lewat sana semua. Dulu bus AC lewat sini. Istilahnya saban hari ada. Sekarang sudah dialihkan,” jelas Lilik kepada Solopos.com.

Baca Juga: Siap-Siap! Viaduk Gilingan Solo Bakal Ditutup Total Selama Proses Rehab

Selain pengalihan yang sudah berjalan baik, warga maupun pengendara juga kerap kali memberikan peringatan kepada sopir kendaraan dengan ketinggian lebih dari 3,4 meter yang hendak melintasi viaduk Gilingan, Solo, agar berputar balik.

“Sekarang kalau ada bus sudah dari sana [arah barat] diabani [diberi aba-aba]. Dibilangin hei jangan lewat situ [viaduk],” jelasnya. Kendaraan dengan ketinggian lebih dari 3,4 meter yang hendak melintas, menurut Lilik, kebanyakan kendaraan luar Solo yang tidak tahu kondisi viaduk Gilingan.

“Kalau kejadian paling-paling ya enggak orang sini [Solo],” katanya. Seperti diketahui, pemerintah akan memperbaiki Viaduk Gilingan Solo pada tahun ini sebagai bagian dari proyek strategis nasional pembangunan rel layang Joglo.

Baca Juga: Viaduk Gilingan Segera Diperbaiki, Ini Titik Rawan Macet di Solo

Pembangunan Masjid

Perbaikan itu juga untuk mendukung keberadaan Masjid Raya Sheikh Zayed yang digadang-gadang menjadi ikon baru wisata religi Solo. Lokasi pembangunan masjid itu sangat dekat dengan Viaduk Gilingan.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Hari Prihatno, mengatakan perbaikan viaduk Gilingan akan dimulai pada Juli 2022. Pekerjaan diperkirakan butuh waktu 6-7 bulan.

“Didahulukan agar pada saat penutupan total Joglo masih bisa lewat viaduk,” paparnya. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kegiatan Pengembangan Teknik Perkeretaapian Jawa Bagian Tengah Area I Ditjen Perkeretaapian Kemenhub, Dheky Martin, mengatakan selama proses perbaikan, viaduk akan ditutup total.

Baca Juga: Masalah Klasik Viaduk Gilingan Solo: Banjir hingga Pemerasan

“Kami tutup total karena kami akan normalisasi clearence jalan agar terpenuhi 4,2 meter struktur Voided Slab. Lebar jalan juga akan ditambah menjadi kurang lebih 12 meter,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya