SOLOPOS.COM - Bus Eka mengalami kecalakaan akibat pecah ban dan menabrak pembatas jalan di Jl. Ir SUtami, Jebres, Solo, Senin (4/4/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Data Satlantas Polresta Solo menyebutkan ada tiga orang yang mengalami luka ringan akibat kecelakaan tunggal bus Eka tabrak media Jl Ir Sutami kawasan Jurug, Jebres, Solo, Senin (4/4/2022).

Ketiganya meliputi pengemudi bus bernama Muksin, 35, warga Balaradin RT 001/RW 002 Lebaksiu, Tegal, yang mengalami pusing. Kemudian kondektur bus Eka bernama Dwi Santoso, 57, warga Perum TNI AL RT 025/RW 005 Karangtanjung, Candi, Sidoarjo. Dwi Santoso mengalami lecet pada tangan kanan dan pipi.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Ringsek, Begini Kondisi Bus Eka Kecelakaan Tunggal di Jurug Solo

Terakhir seorang penumpang bernama Hedi Yusuf, 42, warga Kebonadem RT 001/RW 001 Brongsong, Kendal. Hedi juga mengalami lecet di tangan kanan. Hedi dan Muksin sempat dilarikan di RS Hermina Solo namun tidak rawat inap. Sedangkan Dwi Santoso dilarikan di RSUD dr Moewardi Solo.

Laporan tertulis dari kepolisian yang diterima Solopos.com, Senin, menjelaskan kronologi yang sedikit berbeda dibandingkan cerita saksi mata di lokasi kejadian. Berdasarkan laporan polisi, bus Eka berpelat nomor S 7298 UU itu tabrak media jalan di Jurug, Solo, karena sopirnya mengantuk.

Baca Juga: Pecah Ban, Bus Eka Kecelakaan Tabrak Median Jalan di Jurug Solo

Jumlah Penumpang

Bus itu berjalan dari arah barat ke timur atau dari arah Solo menuju ke Palur. Sopir diduga mengantuk lalu membanting setir ke kanan dan membentur pohon taman.

Berdasarkan keterangan saksi mata, yakni seorang petugas supeltas yang berada di lokasi saat kejadian, Dani Sanjaya, awalnya bus Eka jurusan Surabaya-Magelang itu mengalami pecah ban depan kanan.

Baca Juga: Foto-Foto Evakuasi Bus Eka Kecelakaan Tunggal di Jurug Solo

Dani kemudian langsung menuju lokasi kejadian, yang tepatnya berjarak 100 meter ke arah timur Tugu Batas Jurug. “Jadi bus melaju dari arah kampus UNS. Sampai depan Jurug [TSTJ] ban depan kanan pecah, oling, banting ke kanan,” kata Dani saat diwawancarai Solopos.com di lokasi kejadian, Senin siang.

Dani juga menyebut ada beberapa orang terluka akibat kejadian itu. Saat kejadian, Dani memperkirakan ada sekitar delapan penumpang di dalam bus. Penumpang yang tidak mengalami luka langsung dipindahkan ke bus lain agar bisa melanjutkan perjalanan.

Sementara itu berdasarkan pantauan Solopos.com, proses evakuasi bus dari media jalan depan TSTJ itu memakan waktu beberapa jam sejak peristiwa kecelakaan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Bus baru selesai dievakuasi pukul 15.30 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya