SOLOPOS.COM - Ilustrasi uang. (freepik)

Solopos.com, SEMARANG — Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Tengah berharap kenaikan UMR Jateng 2022 tetap rasional. Ketua Apindo Jateng, Frans Kongi, menilai permintaan kelompok buruh terkait kenaikan UMP 2022 sebesar 10 persen dinilai memberatkan.

Frans Kongi menegaskan pihaknya setuju dengan kenaikan UMP. Namun dia berharap kenaikannya tetap rasional.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Yang jelas, Apindo Provinsi Jawa Tengah setuju dengan kenaikan UMP. Namun, kita harapkan kenaikan tersebut bisa menyesuaikan dengan kondisi recovery yang tengah berjalan,” jelas Frans Kongi, Ketua Apindo Provinsi Jawa Tengah, Rabu (27/10/2021) seperti dilansir Bisnis.com.

Ekspedisi Mudik 2024

Frans menegaskan komitmen Apindo memberikan upah yang layak terhadap kaum buruh. “Ini tanggung jawab perusahaan. Bagaimana bisa memberikan upah yang baik, supaya karyawan senang, produktivitasnya meningkat. Memang semua pengusaha maunya begitu,” jelasnya.

Baca juga: UMR Jateng 2022 Diusulkan Naik 10% Jadi Rp1,9 Juta

Meski demikian, Frans menyebut sektor industri di Jawa Tengah masih dalam fase pemulihan setelah digempur pandemi. Oleh sebab itu dia berharap kenaikan UMR Jateng 2022 tetap rasional.

“Saat ini kita masih susah karena pandemi. Meskipun perlahan-lahan kita sudah mulai bangkit, tetapi belum bisa lari lah. Oleh karena itu, ini ada aturan baru, PP No.36/2021, saya pikir ini cukup baik untuk diterapkan,” jelasnya.

UMR Jateng saat ini dipatok dengan jumlah Rp1.798.979 dinilai masih kompetitif. Menurut Frans jumlah tersebut masih kompetitif dan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan sektor industri di Jateng.

“Upah minimum kita ini sehat, dalam arti gubernur dalam menetapkan upah sudah cukup rasional, tidak emosional. Karena daerah lain seperti itu, kenaikannya cukup tinggi. Kenyataannya, upah minimum yang terlalu tinggi membuat pengusaha tidak bisa bayar, akhirnya lari ke Jawa Tengah atau bahkan luar negeri,” jelas Frans.

Baca juga: UMR Tahun Depan Naik? Berikut 10 Provinsi dengan UMP Tertinggi 2021

Kalangan pengusaha berharap agar kenaikan UMP di Jawa Tengah bisa terus mendukung perkembangan sektor industri. Terlebih dengan banyaknya kawasan industri baru yang disiapkan untuk menampung pabrik-pabrik pindahan dari luar dan dalam negeri.

“Sekarang saya pikir we are on the right track, kita sudah di satu jalan yang baik. Untuk recovery dan peningkatan, untuk pertumbuhan ekonomi dan industri. Bukan hanya di masa pandemi, tapi juga untuk melampaui pandemi. Menuju kesejahteraan rakyat,” jelas Frans.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya