SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA — Saat sedang melakukan pertemuan bersama jajaran kepala dinas untuk membahas kartu sehat dan kartu pintar, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok) terpaksa keluar dari ruang kerjanya, untuk menemui ribuan massa pendemo di depan Balai Kota DKI, Rabu (24/10/2012) siang.

Sekitar 5.000 buruh yang tergabung dalam Kofederasi Serikat Pekerja Indonesia, sejak pukul 10.00 WIB, memadati Jl. Medan Merdeka Selatan menuntut kenaikan upah minimum provinsi di DKI. Dalam tuntutannya, buruh meminta besaran UMP 2013 Rp2.799.000. Jumlah tersebut jauh lebih tinggi dari UMP tahun ini Rp1.529.150.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Keluar dari gerbang Balai Kota, Ahok langsung naik ke atas mobil pick-up, bergabung bersama buruh. Ahok menyeru kepada buruh untuk dapat mengkaji jumlah besaran UMP bersama-sama Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi DKI Jakarta.

“Masalah ini, saya minta kajian, berapa sesungguhnya berapa biaya kehidupan sehari-hari. Ada proses pembiayaan  kesehatan, pendidikan, dan perumahan. Kita butuh perwakilan, kita rinci satu per satu. Bersama saya,” kata Ahok.

Dia menjanjikan akan segera mengambil keputusan hari ini juga mengenai besaran UMP yang bisa mengakomodir seluruh pihak. Selain itu, Ahok juga memastikan besaran UMP DKI lebih besar dari kawasan-kawasan sekitarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya