SOLOPOS.COM - Dimitri Payet (Skysports)

Bursa transfer musim panas ini menunjukkan bintang West Ham United, Dimitri Payet, menjadi sosok yang paling diburu.

Solopos.com, MARSEILLE — Turnamen sepak bola Piala Eropa 2016 makin sengit lantaran mendekati fase knock out babak 16 besar. Setiap tim berlomba-lomba untuk bisa memetik hasil terbaik demi bisa melenggang ke babak berikutnya. Tak hanya perseteruan antartim yang membikin ajang ini jadi lebih menarik, tapi juga persaingan antarpemain.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Turnamen besar sekelas Euro memang kerap memunculkan bintang-bintang baru lapangan hijau. Mereka yang bersinar di Prancis bakal menjadi daya tarik bagi klub. Terlebih selepas Piala Eropa 2016, bursa transfer pemain musim panas resmi dibuka hingga Agustus 2016 mendatang.

Dilansir mirror.co.uk, Kamis (16/6/2016), nama Dimitri Payet berada di urutan teratas daftar pemain yang paling diburu. Hal ini tak lepas dari kecemerlangan gelandang serang berusia 29 tahun itu saat membela tuan rumah Prancis. Ia menjadi pahlawan kemenangan bagi Prancis baik saat melawan Rumania di laga pembuka atau pun ketika menghadapi Albania. Dua gol pemain West Ham United ini membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak sementara di Piala Eropa 2016.

“Kami sangat bangga, Anda [Payet] adalah bagian dari kami Dimi #WeveGotPayet,” tulis West Ham United lewat Twitter.

Tim Liga Premier Inggris memboyong Payet dari Marseille dengan mahar sebesar 15 juta euro musim lalu. Nilai kontrak ini diperkirakan melejit hingga empat kali lipat pada bursa transfer musim panas ini.

Nama kedua adalah Arkadiusz Milik yang merupakan penggawa Polandia. Milik menjadi pencetak gol satu-satunya dalam laga Polandia kontra Irlandia Utara. Gol striker Ajax Amsterdam ini masuk sejarah Euro lantaran menjadi pemain termuda Polandia yang bisa mencetak gol dalam ajang sepak bola antarnegara Eropa. Usianya adalah 22 tahun 104 hari.

Pemain belakang Timnas Jerman, Jonas Hector, kabarnya sudah diiming-imingi manajer Liverpool, Jurgen Klopp. Bek FC Koln ini membikin pelatih Jerman, Joachim Low, menghadapi dilema untuk menentukan skuat utama. Hector dipanggil Low setelah melihatnya bertanding dalam 10 laga di Bundesliga. Stamina dan jarang cedera menjadi kekuatan pemain yang dimiliki Koln ini. Tak hanya piawai di baris belakang, ia juga mampu membantu serangan.

Graziano Pelle juga meroket setelah menjadi pahlawan Italia saat menundukkan Belgia dengan skor 2-0. Pemain berusia 30 tahun membikin 30 gol dalam dua musim bersama Southampton. Penampilan apik sang striker ini kemungkinan akan menaikkan daya tawarnya di bursa transfer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya