BURSA SAHAM : IHSG Terjungkal 20,34% Sejak Awal Tahun

Bursa saham mencatat pelemahan IHSG sepanjang tahun ini.

Solopos.com, JAKARTA – Ketika Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup terjungkal 20,34% sejak awal tahun ini dan menjadi pasar modal berkinerja terburuk di dunia, harga saham PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) yang berasal dari kampung halaman Presiden Joko Widodo justru meroket.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sejak awal tahun, saham emiten berkode SRIL itu melesat 98,16% year-to-date menjadi Rp309 per lembar. Produsen tekstil dan seragam militer yang diekspor ke lebih dari 30 negara itu memiliki kapitalisasi pasar Rp5,74 triliun.

Berdasarkan data Bloomberg, Senin (24/8/2015), IHSG ditutup terjerembab sedalam 3,97% atau 173,9  poin.  Bahkan, Indeks tercatat terjun bebas hingga 24,62% dari level tertinggi yang pernah dicapai pada 7 April 2015 yakni 5.523,95.

Sepanjang hari ini, Indeks bahkan sempat menyentuh level terendah 4.111,11 dengan level tertinggi 4.241,91.  IHSG dibuka pada level 4.241,31 lebih rendah dari penutupan sehari sebelumnya 4.335,95.

Terjun bebasnya Indeks terjadi setelah seluruh sektor di pasar modal negatif. Penurunan terdalam terjadi pada sektor industri kimia dasar sebesar 7,68% dan disusul oleh agribisnis 6,79%.

Terjun bebasnya Indeks terjadi setelah seluruh sektor di pasar modal negatif. Penurunan terdalam terjadi pada sektor industri kimia dasar sebesar 7,68% dan disusul oleh agribisnis 6,79%.

Dari 518 saham yang diperdagangkan di PT Bursa Efek Indonesia, sebanyak 275 saham melemah, 28 saham menguat, dan 215 saham tidak bergerak. Namun, ketika IHSG terjungkal sejak awal tahun, sebanyak 10 saham emiten justru melonjak tajam.

Saham-saham itu memberikan keuntungan terbesar bagi investor alias pemegang sahamnya.

Berikut 10 saham top leaders atau paling meroket sejak awal 2015:

Sumber: Bloomberg.