SOLOPOS.COM - Ilustrasi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (Rahmatullah/JIBI/Bisnis Indonesia)

Solopos.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan bergerak pada kisaran 4.426–4.510 pada Jumat (24/1/2014). Analis Riset Muhammad Wafi PT Indo Premier Securities memprediksi indeks berpotensi melemah setelah menguat empat hari.

“Indeks naik dengan pola candle doji dan volume yang mulai melandai. Stochastic berimpitan di area overbought sementara RSI dan MACD masih positif,” paparnya dalam riset Jumat (24/1/2014).

Promosi Kuliner Legend Sate Klathak Pak Pong Yogyakarta Kian Moncer Berkat KUR BRI

Adapun sejumlah saham bank yang patut untuk dicermati hari ini antara lain:
BMRI
Rekomendasi: Buy On Weakness
Meski melemah, harga bertahan pada fase uptrend dan tutup diatas MA5-nya. Stochastic masih positif sementara RSI dan MACD flat.
Support dan entry level 8.800-8.750 dengan resist di 9.150 kemudian 9.525. Stoploss jika break & close dibawah 8.725.

BBRI
Rekomendasi: Sell On Strength
Dibuka gap-up lalu menembus strong resist trendline di 8.650 melanjutkan fase bullish. Intraday sempat menyentuh level tertinggi di 8.850 namun tidak mampu bertahan hingga closing. Dengan candle membentuk pola doji, bisa mengisyaratkan harga akan reversal turun apalagi stochastic overbought.
Masih ada gap di 8.900 yang sekaligus target untuk profit taking.

BBCA
Rekomendasi: Spec BUY
Weekly chart menandakan harga mulai bullish setelah break resist EMA50. Volume relatif stabil dan stochastic keluar dari oversold sedangkan MACD mulai positif.
Target harga 10.600, support terdekat 10.100, cut loss jika closed dibawah 10.000.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya