SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (Dok/JIBI/Bisnis)

Bursa saham hari ini, IHSG, menguat 26,88 poin.

Solopos.com, JAKARTA — Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) terpantau melanjutkan penguatannya pada awal perdagangan hari ini, Selasa (18/10/2016).

Promosi Jaga Keandalan Transaksi Nasabah, BRI Raih ISO 2230:2019 BCMS

IHSG hari ini dibuka dengan kenaikan 0,27% atau 14,37 poin ke level 5.424,67 dan menguat 0,50% atau 26,88 poin ke level 5.437,19 pada pukul 09.05 WIB.

Pada perdagangan Senin (17/10/2016), IHSG ditutup menguat 0,19% atau 10,42 poin di level 5.410,30. Sebanyak 27 saham bergerak menguat, delapan saham bergerak melemah, dan 503 saham stagnan dari 538 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pagi ini.

Semua sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama dari sektor aneka industri yang menguat 1,57%, sektor tambang yang menanjak 1,41%, dan sektor industri dasar yang naik 0,90%.

Menguatnya IHSG terjadi di saat bursa lain di Asia Tenggara bergerak mayoritas menguat. Indeks FTSE Straits Time Singapura menguat 0,28%%, indeks SE Thailand turun tipis 0,02%, indeks PSEi Filipina menguat 0,57%, sedangkan indeks FTSE KLCI Malaysia naik 0,12%,

Penguatan IHSG juga sejalan dengan penguatan indeks MSCI Asia Pacific dan sejumlah indeks regional lainnya. Pagi tadi, Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,1% ke 138,28 pada pukul 09.01 pagi waktu Tokyo pukul 07.01 WIB), meskipun indeks Topix Jepang turun 0,1% di saat yen menguat.

Indeks S&P/ASX 200 Australia pagi ini dilaporkan naik 0,2% bersama dengan indeks Kospi yang naik 0,1%. Analis PT Asjaya Indosurya Securities,William Surya Wijaya, memprediksi pergerakan IHSG akan bergerak positif terkena imbas rilis neraca perdagangan pada perdagangan hari ini.

Dikemukakan olehnya, pergerakan IHSG masih betah berada dalam fase konsolidasi dengan tingkat konsolidasi masih dapat dikatakan wajar di tengah capital outflow yang masih terus berlangsung.

Adapun, kondisi perekonomian yang stabil masih akan menjadi penopang IHSG hari ini. Ditambah, rilis kinerja emiten yang masih menunjukkan perbaikan dari sisi percepatan gerak roda perekonomian.

“Rilis data perekonomian tentang neraca perdagangan memberikan sentimen positif terhadap pergerakan IHSG. Hari support ada di level 5.336 masih akan terus diuji dengan target resistance level 5.488 yang perlu digapai untuk menkonfirmasi kenaikan lanjutan IHSG, hari ini IHSG berpotensi menguat,” paparnya.

Sejalan dengan pergerakan IHSG, indeks Bisnis27 terpantau juga menguat 0,80% atau 3,83 poin ke 484,48, setelah dibuka dengan kenaikan 0,55% atau 2,63 poin di posisi 483,28.

Sementara itu, pergerakan nilai tukar rupiah terpantau menguat 0,17% atau 22 poin ke Rp13.047/US$ pada pukul 09.06 WIB. Seperti diketahui Badan Pusat Statistik mencatatkan nilai perdagangan pada September 2016 mengalami surplus US$1,21 miliar.

Saham-saham yang menguat pada awal perdagangan:

ASII +1,22%
BBRI +1,03%
BBCA +0,63%
BMRI +0,66%

Saham-saham yang melemah pada awal perdagangan:

LPPF -2,69%
UNTR -1,52%
UNVR -0,28%
BBNI -0,45%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya