SOLOPOS.COM - Tim Sherwood. DokJIBI/Solopos/Reuters

Solopos.com, LONDON –Manajer Tottenham Hotspur, Tim Sherwood, mengecam komentar Frank de Boer setelah pelatih Ajax Amsterdam itu menyatakan keinginannya membesut tim berjuluk The Lily White itu.

Mantan pemain internasional Belanda itu, akhir pekan lalu kepada BBC World Football show mengaku dirinya mungkin akan melatih Tottenham atau Liverpool di masa depan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pernyataan De Boer ini ternyata menyakiti perasaan Sherwood. Sherwood, yang menangani Tottenham setelah menggantikan Andre Villas-Boas, yang dipecat Desember kemarin, mengaku kecewa dengan deklarasi De Boer yang berniat membesut tim saat manajernya masih ada.

“Wajar saya kira, itu pekerjaan besar, tapi saya rasa saya tak berpikir akan untuk mengumbarkan diri saya sendiri untuk sebuah pekerjaan di mana seseorang sudah menempati kursi panasnya,” ujar Sherwood, dilansir Soccerway, Rabu (12/2/2014).

“Namun, jika mareka ingin melakukannya, itu terserah mereka. Saya tak tahu Frank. Saya tak yakin. Saya santai menyikapinya. Tapi itu bukanlah sesuatu yang akan saya lakukan.”

“Mereka hanya ingin menempatkan diri mereka sendiri dalam pemikiran. Jelas mereka tak bahagia dengan pekerjaan yang mereka lakukan, jika mereka menggembor-gemborkan diri untuk pekerjaan di Tottenham.”

Tim Ajax yang ditangani De Boer saat ini bercokol di puncak klasemen Eredivise dan meskipun dirinya tak berniat meninggalkan klubnya saat ini, namun eks pemain Barcelona itu mengaku ingin berkarier di Liga Premier.

“Kedua klub [Liverpool dan Tottenham] adalah klub yang saya pikirkan di masa depan untuk bisa menjadi manajer,” tutur De Boer kepada BBC.

“Saya rasa sejarah klub dan apa yang bisa Anda lakukan dengan tim dalam mengejar piala.”

“[Tapi sekarang] saya tak benar-benar memikirkan itu karena saya sangat bahagia di sini di Ajax. Saya tak buru-buru untuk pergi karena setiap orang masih senang denganku di sini.”

“Saya selangkah dalam mobilku dengan senyum lebar untuk pergi ke klub. Saya tak berpikir saya telah selesai di sini, tapi ada waktunya ketika saya tak suka lagi atau klub tak menyukaiku lagi.”

“Maka kami harus berjalan di dua arah.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya