Bursa motor Indonesia diramaikan kembali oleh Bajaj Auto tak lama lagi.
Solopos.com, JAKARTA – Bajaj Auto India mengumumkan akan kembali ke Tanah Air. Rencananya, pabrikan asal India itu akan berduet dengan KTM. Tetapi rencana itu ditolak oleh PT KTM Motor Indonesia.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Presiden KTM Indonesia, Kristianto Goenadi membenarkan pemberitaan yang menyebut Bajaj telah membeli 49 persen saham KTM Global. Ia juga mengaku sudah dihubungi KTM Global terkait keinginan Bajaj kembali Indonesia.
“Tetapi karena kami mau fokus dulu di KTM, kami belum mau gabung dengan mereka [Bajaj]. Mungkin sekarang mereka sudah memperoleh kandidat lain,” ungkap Kristianto dalam wawancara eksklusif dengan pengamat otomotif Taufik Hidayat, Sabtu (16/1/2016).
Tak hanya itu, Kristianto juga menyebut desain sepeda motor besutan Bajaj kurang sesuai dengan keinginan konsumen di Tanah Air. Selain akan susah dipasarkan, Kristianto percaya hal itu akan menurunkan citra produk orisinal KTM.
Kendati demikian, keputusan akhir tentang kisah baru Bajaj di Indonesia baru akan diumumkan dalam acara KTM Distribution Conference di Bangkok, Thailand, sekitar akhir Januari 2016 mendatang.
”Di sana baru akan jelas strategi KTM untuk KTM dan Bajaj untuk ASEAN seperti apa. Yang pasti Bajaj memang punya strong intention untuk masuk lagi ke Indonesia. Sementara itu saja yang sudah pasti, lainnya masih rumor,” Kristianto.
Sebagai informasi, Bajaj pernah mendirikan jaringan diler resmi di Indonesia. Saat itu penjualannya di bursa motor terbilang sukses, namun mereka malah menutup seluruh dilernya dan memilih menumpang berjualan kepada Kawasaki. Bukannya tambah sukses, penjualan justru mati suri.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
