Bursa motor Indonesia menjadi sasaran kerja sama Bajaj-KTM.
Solopos.com, SOLO – Produk KTM di bursa motor Indonesia mulai dipangkas harganya hingga hampir 50 persen. Itu karena merek otomotif asal Austria tersebut memiliki strategi penjualan baru dengan dukungan kuat dari Bajaj Auto India.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sepeda motor KTM kelas 200 cc seperti Duke 200 dan RC200 yang semula dijual seharga Rp55 juta-Rp57 juta turun ke angka Rp30 jutaan. Sedangkan Duke 250 dan RC250 yang mengisi kelas seperempat liter kini dibanderol Rp40 jutaan dari harga semula di kisaran Rp69 juta-74 jutaan.
Dilaporkan laman Detik, Kamis (11/8/2016), harga lebih terjangkau itu dikarenakan KTM dan Bajaj akan mendirikan pabrik di Indonesia. Strategi menurunkan harga itu diharapkan dapat meningkatkan volume penjualan hingga saat pabrik berdiri nantinya.
“Rencananya pabrik akan beroperasi tiga tahun lagi. Soal pabrik ini kan ibarat telur sama ayam, mana yang lebih dulu. Ada yang bangun pabrik dulu kemudian jual motor, tapi kami jual motor dulu dengan harga terjangkau kemudian baru bangun pabrik,” ungkap pihak KTM.
Sementara menurut informasi dari pengamat otomotif Taufik Hidayat, kepastian harga baru produk KTM di bursa motor Tanah Air akan diumumkan pada hari kelima GIIAS 2016. Produk yang dipangkas harganya itu adalah unit yang diimpor secara utuh (CBU).
“Mulai pameran GIIAS yang kami tawarkan adalah produk CBU pakai harga CKD [impor secara terurai]. Jadi kami berkorban dulu sampai nanti proses CKD dimulai agar kami tidak harus turun harga lagi,” papar pihak KTM seperti dilansir laman Tmcblog.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
