SOLOPOS.COM - Mobil-mobil 7-seater seharga Rp150 juta-Rp200 jutaan. (Metrotvnews.com)

Bursa mobil Indonesia didominasi mobil 7-seater seharga Rp150 juta-Rp200 juta.

Solopos.com, JAKARTA– Ada banyak syarat supaya suatu mobil bisa laku keras di bursa mobil Tanah Air. Salah satu yang terpenting adalah harga jual. Menurut Suzuki, mobil akan diburu jika dijual di kisaran harga Rp150 juta-Rp200 juta.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Deputy Managing Director SIS, Davy J. Tuilan, mengatakan kisaran harga tersebut mampu diterima oleh sebagian besar konsumen Indonesia. Sehingga apa pun merek dan tipe mobilnya, kata Davy, selama dijual di kisaran tersebut, pasti mobil itu diburu di bursa mobil Indonesia.

“Yang bisa diterima di Indonesia 70 persen di kisaran harga Rp150 juta-Rp200 juta. Jadi memang apa pun tipenya, apapun modelnya, apakah itu city car atau low MPV, selama harganya segitu dia akan masuk ke pasar besar,” terang Davy seperti dilansir laman Detik, Senin (9/11/2015).

Akan tetapi jika pabrikan tidak mampu membuat mobil dengan harga jual di kisaran tersebut, menurut Davy, masih ada satu solusi lain. Ia mengatakan berapa pun harga mobilnya, jika mobil tersebut mampu memuat tujuh orang (7-seater), mobil itu tetap laku.

“Sedan 5-seater saja kalah dengan mobil 7-seater. Jadi 7-seater masih jadi segmen terbesar di industri otomotif Indonesia. Mobil sebesar gajah seharga Rp800 juta-Rp900 juta asalkan 7-seater pasti laku juga di Indonesia. Jadi kuncinya ada di 7-seater,” imbuh dia.

Laku kerasnya mobil 7-seater di bursa mobil Tanah Air  juga tidak luput dari pengaruh budaya Indonesia. Davy menjelaskan orang Indonesia memiliki kebiasaan unik, yakni sangat senang berpergian beramai-ramai.

“Budaya orang Indonesia itu mangan ora mangan ngumpul [makan enggak makan kumpul]. Selama budaya ini tidak bergeser, mobil 7-seater masih jadi segmen terbesar,” ungkap Davy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya