SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

internet

[SPFM], Bursa kerja atau yang popular dengan istilah job fair kian marak diselenggarakan. Maklum saja, pengangguran masih banyak (meski diklaim turun oleh pemerintah). Maka itu, acara bursa kerja yang dimaksudkan untuk mempertemukan pencari kerja dan perusahaan yang mencari karyawan selalu ramai.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

Namun,  dalam berbagai event, bursa kerja selalu ditarik pungutan. Inilah yang sering disesalkan oleh pencari kerja.  Dalam bahasa sederhana, ‘Masak ya tega, orang yang datang ke bursa kerja itu orang yang belum punya kerja. Mau nyari informasi kerja saja harus mbayar?’   Ini artinya, ada kecenderungan untuk memanfaatkan bursa kerja sebagai arena untuk mencari keuntungan. Walau harus  diakui untuk menyelenggarakan bursa kerja juga harus mengeluarkan biaya. Misalnya, untuk menyewa gedung, mengorganisasi banyak perusahaan dan berbagai biaya lainnya.

Nah, menurut Anda, di saat pekerjaan sulit diperoleh, persaingan tajam, haruskah bursa kerja dipungut biaya?  Sampaikan pendapat dan komentar Anda melalui Dinamika 103 edisi Selasa (20/12) pukul 08.10-10.00 WIB dengan mengirim SMS ke 0817444103, 081226103103, atau telpon [0271] 739389, 739367. [SPFM/ary]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya