<p><a href="http://madiun.solopos.com/read/20180925/516/941726/polres-ngawi-cegah-praktik-politik-uang-jelang-pemilu-2019" title="Polres Ngawi Cegah Praktik Politik Uang Jelang Pemilu 2019"></a></p><p><a href="http://madiun.solopos.com/read/20180925/516/941832/petani-madiun-keluhkan-harga-kacang-hijau-rendah" title="Petani Madiun Keluhkan Harga Kacang Hijau Rendah"></a></p><p><strong>Madiunpos.com, MAGETAN</strong> – Potensi sektor pariwisata alam di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, dinilai sebagai kuda penarik yang akan menarik gerbong potensi-potensi lain di daerahnya.</p><p>"Pariwisata itu sebagai kuda penarik. Kuda penarik itu yang akan menarik gerbong, kemudian semua akan mengikutinya," kata Bupati Magetan, Suprawoto, <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180925/516/941832/petani-madiun-keluhkan-harga-kacang-hijau-rendah" title="Petani Madiun Keluhkan Harga Kacang Hijau Rendah">kepada wartawan</a> pada saat jumpa pers kali pertama pada masa jabatannya, Selasa (25/9/2018).</p><p>Untuk diketahui, Suprawoto bersama Wakil Bupati Magetan Nanik Endang Rusminiarti dilantik Gubernur Jawa Timur Soekarwo bersama 11 pasangan bupati-wakil bupati dan wali kota-wakil wali kota hasil pilkada serentak 2018 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Senin (24/9/2018).</p><p>Lebih lanjut, Suprawoto mengaku merasa yakin sektor pariwisata, khususnya di Magetan, akan terus berkembang dan tak mengenal krisis. Sehingga, perlu prioritas penanganan untuk <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180925/516/941726/polres-ngawi-cegah-praktik-politik-uang-jelang-pemilu-2019" title="Polres Ngawi Cegah Praktik Politik Uang Jelang Pemilu 2019">mempercantik objek wisata</a>.</p><p>"Saya yakin pariwisata itu tidak mengenal krisis. Karena pada saat masyarakat semakin kaya, maka pariwisata akan makin menjadi kebutuhan," ujarnya.</p><p>Dengan akan segera dibukanya jalan tol trans Jawa jalur selatan, dia berharap Magetan semakin banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.</p><p>"Kami juga akan menangkap peluang, kalau jalan tol itu nanti dibuka, maka orang Surabaya dalam waktu dua setengah jam akan sampai [Magetan]," katanya.</p><p>Kabupaten Magetan selama ini dikenal dengan objek wisata Telaga Sarangan dan sejumlah objek wisata pendukung. Antara lain air terjun dan pemandangan alam di sejumlah lokasi dengan udaranya yang sejuk.</p><p>Suprawoto berencana membenahi layanan publik dan <a href="http://madiun.solopos.com/read/20180924/516/941628/1-caleg-di-kota-madiun-diawasi-60-sukarelawan" title="1 Caleg di Kota Madiun Diawasi 60 Sukarelawan">fasilitas-fasilitas publik</a> yang ada.</p><p>"Misalnya begini, Magetan ini udaranya kan dingin ya. Kalau melihat lingkungan yang bersih dan hijau, mengapa Magetan itu tidak menjadi kota yang unik?" katanya.</p><p>Dengan pembenahan layanan dan fasilitas publik, lanjut dia, maka orang akan tertarik untuk datang ke Magetan. Tanpa itu, mungkin orang enggan datang ke Magetan.</p><p><strong>Silakan </strong><a href="http://madiun.solopos.com/"><strong>KLIK</strong></a><strong> dan </strong><a href="https://www.facebook.com/madiunpos/"><strong>LIKE</strong></a><strong> untuk lebih banyak berita Madiun Raya</strong></p>
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda