SOLOPOS.COM - Bupati Sukoharjo, H Wardoyo Wijaya (kiri, membelakangi lensa) mengambil sumpah dan janji 43 pejabat eselon II dan III yang dilantik di Graha Satria Praja, Kompleks Kantor Pemkab Sukoharjo, Sabtu (20/10/2012). (Trianto Hery Suryono/JIBI/SOLOPOS)


Bupati Sukoharjo, H Wardoyo Wijaya (kiri, membelakangi lensa) mengambil sumpah dan janji 43 pejabat eselon II dan III yang dilantik di Graha Satria Praja, Kompleks Kantor Pemkab Sukoharjo, Sabtu (20/10/2012). (Trianto Hery Suryono/JIBI/SOLOPOS)

SUKOHARJO–Bupati Sukoharjo, H Wardoyo Wijaya melantikan 43 pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemkab Sukoharjo, Sabtu (20/10/2012).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pelantikan yang dilakukan di Graha Satria Praja, Kompleks Kantor Pemkab Sukoharjo berlangsung sederhana dan tanpa kehadiran anggota DPRD Kota Makmur. Pelantikan hanya dihadiri Wabup Haryanto, Sekda Agus Santoso dan pejabat lingkungan Pemkab Sukoharjo.

Sementara Ke-43 pejabat itu terdiri atas 15 pejabat eselon II dan sisanya, 28 pejabat eselon III. Selain wajar, dalam mutasi tersebut terungkap bahwa mutasi juga demi karier PNS Sukoharjo yang diincar sebagai sekretaris daerah (sekda) Sragen.

“Di mata saya, Pak Anton [A Agus Bambang Haryanto] memiliki tugas khusus sehingga mutasi juga demi karier Pak Anton dalam memenuhi syarat sebagai Sekda Sragen. Salah satu syarat menjadi Sekda adalah dua kali menduduki jabatan eselon II. Ditinggal Pak Anton rasanya berat karena program pembangunan di Sukoharjo cukup banyak, namun bagaimana lagi demi karier semua saya serahkan mekanismenya ke Bupati Sragen dan Gubernur Jateng. Sukoharjo sudah mambantu Pak Anton memenuhi syarat,” ujar Bupati.

Sekadar informasi, AA Bambang Haryanto berpindah sebagai Kepala Disnakertrans menggantikan posisi Adi Putranto yang berpindah sebagai asisten bidang pemerintahan. Posisi Anton sebagai Kepala DPU digantikan oleh Achmad Hufroni yang sebelumnya menjabat Kabid Bina Marga, DPU. Posisi Achmad Hufroni digantikan oleh Jumadi.

Selain Anton, ada 14 pejabat eselon II dan 28 eselon III yang dimutasi. “Mutasi hari ini sudah lama direncanakan namun posisi eselon II sesuai aturan meski dikonsultasikan ke Gubernur.”

Terpisah, Ketua Komisi I DPRD Sukoharjo, H Suryanto mengaku heran, kenapa tak ada undangan pelantikan bagi anggota Dewan. “Saya ya ndak datang karena tidak mendapat undangan. Biasanya, acara-acara pelantikan mengundang DPRD.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya