SOLOPOS.COM - Rombongan Bupati Sragen berdialog terkait dengan pekerjaan infrastruktur saat melakukan sidak di Jl. Tunggul-Nangsri-Srimulyo Gondang, Sragen, Selasa (29/12/2020). (Solopos.com-Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN— Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati didampingi Sekretaris Daerah Tatag Prabawanto melakukan inspeksi mendadak (sidak) terhadap 22 ruang jalan yang dibangun dengan menggunakan APBD Perubahan 2020 senilai Rp53,87 miliar. Sidak jalan tersebut dilakukan Bupati Sragen untuk memastikan kondisi fisik bangunan baik.

Sidak dilakukan mulai dari Jl. Tunggul-Nangsri-Srimulyo yang berada di wilayah timur Kabupaten Sragen. Dari wilayah Gondang itu, rombongan bergerak ke Jl. Pucuk-Jengglong di wilayah Masaran, Sragen. Kemudian dilanjutkan ke Jl. Pungsari-Sidokerto di wilayah Kecamatan Plupuh, lanjut ke Jl. Sambiduwur-Nganti di Tanon. Selepas dari Tanon, Bupati bergerak ke wilayah Sukodono, Mondokan, Sumberlawang, dan terakhir di wilayah Miri, Sragen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Saat melihat kondisi jalan baru di Srimulyo, Gondang, Bupati sempat berhenti dan berdialog dengan warga. Yuni, sapaan akrabnya, meminta masyarakat setempat untuk ikut menjaga jalan yang baru. Di sela-sela dialog tersebut, Yuni juga titip pesan untuk tetap menjaga dan menjalankan 3M1H (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan hindari kerumunan) secara disiplin. Sosialisasi 3M1H itu dilakukan Yuni langsung mengingat kasus Covid-19 di Sragen masih terus merangkak naik.

Maling Motor Apes Tepergok Pemilik, Viral Deh...

Yuni juga sempat berhenti di Balai Pertemuan Arjuna yang juga menjadi Monumen Keputusan Komando Serangan Umum 4 Hari di Solo pada 7 Agustus 1949. Pengambilan keputusan itu dilakukan di Balai Pertemuan Wonosido yang sekarang menjadi Balai Pertemuan Arjuna yang terletak di Dukuh Wonosido RT 015B, Desa Sidokerto, Plupuh, Sragen.

“Saya baru tahu kalau di Sidokerto ada monument perjuangan,” ujar Yuni saat berdialog dengan para kaum ibu dan berfoto bersama di monument tersebut.

Hindari Kerumunan

Selain itu, Yuni juga berhenti di depan Balai Desa Sambiduwur Plupuh. Yuni tak ingin berlama-lama di satu lokasi pengecekan jalan karena tidak ingin menciptakan kerumunan. Saat bertemu masyarakat Yuni selalu menyampaikan pentingnya 3M1H dan bertitip pesan kepada aparat kepolisian dan TNI untuk ikut menegur masyarakat yang hajatan tanpa protokol kesehatan.

“Nah, itu ada ibu-ibu yang tidak pakai masker. Kenapa tidak pakai masker?” tanya Yuni kepada sekelompok ibu yang berkumpul di depan rumah salah satu warga saat menyaksikan kunjungan Bupati. Para ibu itu menjawab kompak dengan satu kata, “Lupa!”

Ini Kiat Membeli Rumah Sesuai Fengsui

“Kenapa Sragen masih bisa membangun di masa pandemic Covid-19? Karena proyek-proyek infrastruktur sudah masuk lelang di awal tahun sehingga anggarannya tidak terkena refocusing untuk penanganan Covid-19,” ujar Yuni saat ditemui wartawan.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sragen, Albert Pramono Soesanto, menyampaikan pembangunan infrastruktur berjalan sesuai dengan dokumen kontrak. Dia mengatakan seluruh proyek infrastruktur sudah selesai sebelum kontrak berakhir. Dengan selesainya semua proyek fisik itu maka serapan anggaran di DPUPR cukup tinggi.

“Untuk anggaran APBD penetapan 2020 ada 12 paket infrastruktur dengan nilai dana Rp39,817 miliar. Kemudian di perubahan 2020 ada tambahan pembangunan infrastruktur di 22 ruang jalan dengan dana Rp53,87 miliar. Total anggaran infrastruktur yang digunakan pada 2020 mencapai Rp93,688 miliar,” ujarnya.

Proyek Infrastruktur Sragen Rampung Desember 2020

1. Peningkatan Jl. Gonggangan-Sukodono (lanjutan)
2. Peningkatan Jl. Pungsari-Sidokerto (lanjutan)
3. Peningkatan Jl. Sukodono-Kuniran-Jambangan-Gumantar-Jurangnongko
4. Peningkatan Jl. Tunggul-Nangsri-Srimulyo
5. Rehabilitasi Jl. Gesi-Cengklik
6. Rehabilitasi Jl. Cengklik-Sukodono
7. Rehabilitasi Jl. Saradan-Guworejo
8. Rekonstruksi Jl. Ahmad Yani
9. Rekonstruksi Jl. Mayor Suharto
10.  Rekonstruksi Jl. Cemara
11. Rekonstruksi Jl. Brambang-Wonorejo (lanjutan)
12. Rekonstruksi Jl. Lemahbang-Bulu
13. Rekonstruksi Jl. Sambiduwur-Nganti
14. Rekonstruksi Jl. Tanon-Tempelrejo
15. Rekonstruksi Jl. Gedangan-Karanganyar (lanjutan)
16. Rekonstruksi Jl. Pucuk-Jengglong (lanjutan)
17. Rekonstruksi Jl. Bukuran-Sangiran
18. Rekonstruksi Jl. Krikilan-Dayu
19. Rekonstruksi Jl. Jeruk-Sunggingan
20. Rekonstruksi Jl. Ngarum-Kembangan
21. Rekonstruksi Jl. Tunggulrejo-Sendangrejo
22. Rekonstruksi Jl. Brojol-Girimargo

Sumber: DPUPR Sragen. (trh)

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya