SOLOPOS.COM - Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir memencet tombol dimulai beroperasinya rice mill jaringan muhammadiyah di Puro, Sragen, Minggu (30/10/2022). (Solopos.com/Galih Aprilia Wibowo)

Solopos.com, SRAGEN — Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengapresiasi peran Muhammadiyah dalam kontribusinya yang diberikan kepada masyarakat Bumi Sukowati.

Hal tersebut ia sampaikan dalam sambutan Yuni, sapaan akrabnya, pada peresmian rice mill, di Rice Milling Unit (RMU) Jamaah Tani Muhammadiyah (Jatam) di Desa Puro, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Minggu (30/10/2022).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Setiap diundang Muhammadiyah pasti selalu ada yang diresmikan, ada rumah sakit, sekolah, dan kali ini rice mill. Saya mengucapkan terima kasih kepada Muhammadiyah yang fokus kepada pemberdayaan masyarakat. Tentu hal tersebut akan membantu dalam peningkatan perekonomian masyarakat,” ujar Yuni.

Yuni menambahkan dengan adanya rice mill ini, tentu bisa membantu petani dengan hasil panennya. Ia meminta hasil panen masyarakat untuk tidak dibeda-bedakan.

“Jangan hanya khusus dari warga Muhammadiyah yang diterima padinya untuk digilingkan padinya di sini [rice mill]. Apalagi katanya bahwa harganya di sini lebih tinggi dari harga eceran tertinggi [HET], nanti biar saya woro-woro ke petani Sragen buat biar padinya digilingkan ke sini, nanti bisa kewalahan,” ucap Yuni sambil tertawa.

Ia berharap hal ini bisa membantu petani Sragen, dan sirkulasi ini bisa berlanjut dan semakin besar sehingga bisa meluas serapannya, tentu saja kemanfaatannya lebih maksimal, lanjutnya.

Ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nashir mengatakan bahwa peresmian rice mill ditandai dengan penandatanganan prasasti dan simulasi penggilingan padi.

“Kami PP Muhammadiyah, tentu lebih bangga dengan apa yang dilakukan oleh Jatam Sragen, yang merupakan langkah berkemajuan, dan diharapkan makin meluas kepada masyarakat,” terang Haedar dalam sambutannya.

Ditemui Solopos.com seusai peresmian rice mill, ia mengatakan bahwa sebelumnya pada hari yang sama, Minggu, pihaknya juga meresmikan masjid di Plupuh yang dikembangkan menjadi Islamic Centre, kemudian peletakan batu pertama di TK Birrul Walidain Muhammadiyah Plupuh.

“Kemudian peresmian rice mill ini, Insya Allah yang bisa menjadi titik kedaulatan pangan. Poin pentingnya Muhammadiyah terus berkiprah untuk memajukan bangsa lewat gerakan dakwah, tapi juga dakwah yang membawa kemajuan hidup, lewat ekonomi, pendidikan, sosial, dan sebagainya. Gerakan yang stimultan ini juga dapat semakin terkoneksi untuk meningkatkan kerja sama saling kolaboratif yang baik dengan komponen masyarakat, khususnya pemerintah,” terang Haedar.

Ia menambahkan memang pemerintah yang punya akses kepada pendidikan, kesehatan, politik. Artinya, Muhammadiyah bergerak dari bawah untuk memajukan masyarakat, dan pemerintah bergerak dari atas, sambungnya.

Ia berharap konsep nyata ini bisa membangkitkan virus kemajuan yang hidup di masyarakat, sehingga bangsa Indonesia bisa maju, maka harus punya kesadaran kolektif, bahwa dia harus mandiri, kerja keras, kemudian harus juga bekerja sama dengan siapapun tanpa diskriminasi.

Peresmian rice mill tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah, Dyah Lukisari, yang mewakili Gubernur Ganjar Pranowo. Ia berharap RMU yang dirintis oleh Jatam Sragen ini bisa terus berkembang, dan pihaknya siap berkomunikasi apa yang bisa dilakukan kerja sama, sehingga bisa membawa kemajuan untuk RMU Jatam Sragen.

“Dengan adanya pengadaan rice mill ini, saya kira akan memperpendek rantai, apabila hasil dari RMU Jatam langsung dikonsumsi ke universitas yang sudah bermitra selama ini, tentunya harga beli itu bisa dikekang. Ini langkah yang sangat efektif untuk mengurangi harga ditingkat konsumen, oleh karena itu kami sangat mengapresiasi inisiasi, dari mulai edukasi ke petani, pembentukan kelembagaan, hingga pemasaran,” terang Dyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya