SOLOPOS.COM - Kondisi Masjid Agung Karanganyar, Rabu (16/2/2022). Komisi C DPRD Karanganyar meminta proyek pembangunan masjid tersebut rampung 20 Februari 2022. (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Bupati Karanganyar, Juliyatmono, akan memberikan hadiah ibadah umrah kepada muazin Masjid Agung Madaniyah.

Hadiah umrah diberikan kepada muazin Masjid Agung Karanganyar itu agar mereka merasakan langsung atmosfer Masjid Nabawi di Madinah Arab Saudi. “Kan tidak semua muazin ini pernah umrah atau ibadah haji. Jadi perlu ke sana,” kata Juliyatmono, Selasa (16/3/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Juliyatmono menginginkan muazin Masjid Agung Madaniyah Karanganyar merasakan secara langsung suasana masjid-masjid di Madinah. Harapannya suara merdu para muazin Masjig Agung Karanganyar bisa seperti muazin di sana.

Baca Juga : Polisi Karanganyar Ini Jadi Muazin Pertama Masjid Agung Karanganyar

Kemudian, hasil dari perjalanan umrah ke Madinah bisa diterapkan saat menjadi muazin Masjid Agung Madaniyah Karanganyar. “Mereka bisa belajar dan tahu bagaimana suara merdu muazin di Madinah. Jadi nanti Masjid Agung Madaniyah [Karanganyar] benar-benar seperti di Masjid Nabawi,” katanya.

Tidak hanya dari segi bangunan Masjid Agung Madaniyah Karanganyar didesain layaknya Masjid Nabawi. Namun, lanjut Juliyatmono, suara muazin juga akan membuat atmosfer di Masjid Agung Madaniyah Karanganyar seperti di Masjid Nabawi.

Terkait kapan muazin ini bakal diberangkatkan umrah, Juliyatmono belum membeberkannya. “Tunggu saja. Nanti kalau mau diberangkatkan tak kabari,” tuturnya.

Baca Juga : Salat Jumat Perdana di Masjid Agung Karanganyar, Bupati Jadi Khotib

Sebagaimana diketahui Masjid Agung Madaniyah Karanganyar resmi difungsikan pada Jumat (11/3/2022) lalu. Masjid yang dibangun senilai Rp89 miliar ini difungsikan kali pertama saat ibadah salat Jumat yang dihadiri Forkompimda, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, kades/lurah hingga masyarakat umum. Selanjutnya, Pemkab segera membentuk kepengurusan takmir masjid tersebut.

Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Kabupaten Karanganyar, Ali Qodri, sebelumnya mengatakan telah melakukan proses seleksi imam dan muazin. Dari hasil seleksi yang dilakukan dewan penilai, ada enam imam dan delapan muazin yang bertugas bergantian.

Baca Juga : Penampakan Masjid Agung Madaniyah Karanganyar yang Mirip Masjid Nabawi

Salah satu muazin terpilih Muchtar Asnawi Fathur Rohman yang merupakan anggota Polres Karanganyar berpangkat brigadir polisi satu (briptu). Ia ditunjuk langsung Bupati Juliyatmono sebagai muazin salat Jumat perdana di Masjid Agung Madaniyah Karanganyar.

“Ini adalah sebuah kehormatan bagi saya menjadi muazin pada salat Jumat perdana di masjid ini,” ujar Asnawi, sapaan akrab Muchtar Asnawi Fathur Rohman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya