Bupati Kendal Mirna Annisa meminta doa agar BPK memberikan predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) kepada pengelolaan keuangan di Pemkab Kendal.
Semarangpos.com, KENDAL – Pengelolaan keuangan di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kendal, Jawa Tengah (Jateng) 2017 ini diharapkan akan mendapatkan predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Bupati Kendal Mirna Annisa yang sangat mengharapkan predikat itu lantas meminta doa kepada masyarakat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Permiantaan bupati Kendal yang akrab disapa Mbak Nok itu disampaikan melalui halaman Facebooknya, Selasa (14/11/2017). “Pemerintah Kabupaten Kendal memohon doa agar kita bisa mendapatkan kembali predikat WTP dari BPK,” tulis orang nomor satu di Kabupaten Kendal tersebut.
Predikat WTP merupakan predikat yang akan diberikan jika BPK meyakini Pemkab Kendal dianggap telah menyelenggarakan prinsip akuntansi yang berlaku umum dengan baik, dan kalaupun ada kesalahan, kesalahannya dianggap tidak material dan tidak berpengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan. Tentu hal itu mengacu pada bukti-bukti audit yang telah dikumpulkan.
Sebagian netizen di media sosial Facebook yang mengetahui harapan Mirna itu memprediksi Pemkab Kendal akan sulit meraih predikat tersebut. Namun demikian, sang bupati Kendal yakni nilai baik itu akan diraih Pemkab Kendal, mengingat predikat tersebut pernah diraih 2016 lalu. “Kita raih WTP tahun kemarin mas. Semoga kita bisa mendapatkan kembali,” jawab Mirna kepada salah satu netizen yang ragu.
Pada permintaannya itu, Mirna Annisa juga menyertakan foto saat dirinya mengikuti Rapat Koordinasi Bidang Keuangan di lingkungan Kantor Pemkab Kendal, Selasa (14/11/2017). Mirna juga mengajak seluruh pihak untuk mewujudkan pengelolaan keuangan yang transparan di Pemkab Kendal. “Mari saling bergandeng tangan untuk wujudkan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Kendal yang makin akuntabel dan semakin transparan,” ajak sang bupati Kendal. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
