Solopos.com, SOLO— Saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora fokus pada pembangunan infrastruktur terutama memperbaiki jalan rusak. Tidak tanggung-tanggung, Pemkab Blora menganggarkan Rp300 miliar untuk kebutuhan tersebut.
Bahkan Bupati Blora, Arief Rohman, menyebut pihaknya rela mengajukan pinjaman ke bank dulu untuk memenuhi sebagian dari kebutuhan anggaran tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Komitmen Pemkab Blora dalam mewujudkan jalanan di Blora halus itu disampaikan Arief saat berkunjung di Griya Solopos, Kamis (11/8/2022).
Menurutnya, jalan merupakan salah satu persoalan di Kabupaten Blora. Bahkan penataan jalan juga menjadi janjinya saat melakukan kampanye pencalonan dirinya sebagai Bupati Blora.
Menurut Arief, jalan merupakan fasilitas umum yang penting bagi mobilitas warga. Bahkan bisa disebutkan infrastruktur jalan menjadi salah satu kebutuhan ekonomi paling dasar perekonomian masyarakat.
Baca juga: Asyik! Bandara Purbalingga Layani Penerbangan Lagi
“Jadi kami memang upayakan untuk dilakukan didepan. Tahun ini kami anggarkan Rp300 miliar untuk memperbaiki jalan rusak. Sebab jalan itu merupakan salah satu persoalan di Blora,” kata dia, Kamis.
Dalam perbinjangan bersama Presiden Direktur Solopos Media Group (SMG), Arif Budisusilo, dan jajaran SMG lainnya, Arief mengaku telah mengajukan pinjaman ke bank sekitar Rp150 miliar untuk mendukung penataan jalan tersebut.
“Saya pinjam ke Bank Jateng, dan sudah kami hitung kemampuan bayarnya ada,” jelas dia. Dia juga mengatakan anggaran perbaikan jalan tersebut juga didukung dari pemerintah pusat dan provinsi.
Baca Juga: Bupati Arief Rohman Temui Mendag, Batok Kelapa Blora Siap Mendunia
Menurutnya saat ini proses lelang untuk proyek perbaikan jalan tersebut sudah berjalan. Secara rinci dia tidak menyebut jumlah ruas jalan yang dikerjakan tahun ini. Namun dari informasi yang diunggah di https://lpse.blorakab.go.id, tertera ada beberapa proyek peningkatan jalan yang akan dikerjalan di tahun anggaran 2022 ini.
Di antaranya ada peningkatan jalan Wuni – Geneng – Kemloko Kecamatan Jepon. Peningkatan jalan Padaan – Ngiyono Kecamatan Japah. Peningkatan jalan Kamolan – Jepangrejo – Badong Kecamatan Blora. Peningkatan jalan Kedungtuban – Galuk Kecamatan Kedungtuban. Selain itu ada peningkatan jalan Turirejo-Sumurboto Kecamatan jepon; jalan Todanan-Karanganyar, Kecamatan Todanan; jalan Temulus-Sumber, Kecamatan Randublatung; jalan Seso-Jatirejo, Kecamatan Jepon dan masih banyak lagi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
