SOLOPOS.COM - Pemkab Pemalang mencanangkan Kabupaten Pemalang menuju wilayah bebas pungli. (Pemalangkabgoid)

Solopos.com, PEMALANG -- Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo, secara simbolis mencanangkan Kabupaten Pemalang menuju wilayah bebas pungli di era pandemi Covid-19. Peluncuran tersebut disaksikan Forkopimda dan Plt. Inspektur Kabupaten Pemalang.

Mengutip Pemalangkab.go.id, Jumat (16/4/2021), pencanangan dilaksanakan secara virtual dengan metode protokol kesehatan. Ditandai dengan pemakaian rompi yang dilakukan secara bersama–sama oleh Bupati dan anggota Forkopimda serta seluruh tamu undangan yang hadir di Pendapa Kabupaten dan Gedung Sasana Bhakti Praja.

Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun

Kegiatan ini, dimaksudkan untuk memberikan pelayanan publik di Kabupaten Pemalang yang bebas dari pungutan liar (pungli). Dalam sambutannya, Bupati mengatakan pencanangan Kabupaten Pemalang menuju wilayah bebas pungli merupakan komitmen bersama untuk memberantas praktek pungli di daerahnya.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga : Pemalang Masuk 15 Kabupaten Dengan Tingkat Kemiskinan Tinggi Di Jateng

Bupati berharap pencanangan tersebut dapat menjadi langkah awal yang baik dalam menyamakan tujuan dan pandangan dari segenap stakeholder. Hal ini sekaligus guna mewujudkan Kabupaten Pemalang yang Adil Makmur, Agamis dan Ngangeni.

Upaya ini juga upaya mendukung misi Kabupaten Pemalang yaitu mewujudkan penyelenggaraan tata kelola pemerintah yang baik dan bersih. Kegiatan pencanangan wilayah bebas pungli ini  diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan birokasi yang efektif, efisien, dan akuntabel.

Bupati mengingatkan, agar semua hal yang telah dicanangkan dapat dilaksanakan secara optimal, maka perlu diikuti dengan berbagai program pembenahan. Ketegasan, penegakan hukum, penerapan inovasi-inovasi baru, pemenuhan sarana dan prasarana serta peninjauan kapasitas sumber daya manusia.

Baca Juga : Pensiun Sebagai PNS Di Pemalang Bukan Akhir Dari Pengabdian

Meski banyak tantangan menuju wilayah bebas pungli, namun semua harus optimis. Pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah berkomitmen terkait pemberantasan korupsi termasuk pungutan liar. “Saya mengharapkan semua pihak yang terlibat dalam implementasi kebijakan saber pungli dapat konsisten menjaga hubungan kerja sama dan kekompakan yang telah terjalin,” kata Bupati.

Sementara itu, dalam laporannya, Plt. Sekretaris Inspektorat, Puji Sugiharto, menjelaskan kegiatan ini diikuti seluruh unit saber pungli Kabupaten Pemalang. Peserta dan tamu undangan menerima secara simbolis banner dan layanan larangan  saber pungli.

Diungkapkan, Rakor ini diselenggarakan sebagai wahana pertemuan seluruh Tim saber pungli Kabupaten Pemalang. Hal ini agar ada penyamaan persepsi dalam bertindak sesuai kapasitas sebagai anggota saber pungli Kabupaten Pemalang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya