SOLOPOS.COM - Anggota Polres Sragen menurunkan jenazah Suminah yang gantung diri di Sambungmacan, Sragen, Kamis (1/3/2018). (Istimewa/Humas Polres Sragen)

Seorang perempuan warga Sambungmacam, Sragen, gantung diri diduga karena tak tahan dengan sikap anaknya yang sering marah.

Solopos.com, SRAGEN — Suminah, 68, warga Dukuh Bogolan RT 001/RW 001, Desa Karanganyar, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Suminah ditemukan sudah tidak bernyawa dengan kondisi tergantung di pohon jambu depan rumah, Kamis (1/3/2018).

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Tak diketahui pasti motif Suminah mengakhiri hidupnya. Namun, Suminah diduga tak tahan dengan sikap anaknya yang belakangan ini kerap marah-marah.

Jasad Suminah kali pertama ditemukan kakak kandungnya, Sukinah, 69, yang saat itu hendak keluar rumah. Sukinah kaget melihat tubuh adiknya tergantung di pohon jambu depan rumah dan sudah bernyawa. Ia pun berteriak memanggil saudaranya itu. (baca: Bunuh Diri Pertama di Sragen 2018. Penyakit Diabetes Berujung Akhiri Hidup)

Kejadian itu lalu dilaporkan ke Polsek Sambungmacan, Sragen. “Kami langsung berkoordinasi dengan tim identifikasi Polres Sragen dan Puskesmas Sambungmacan setelah mendapat laporan. Kami mendatangi lokasi kejadian dan menurunkan korban. Korban diperiksa tim medis. Hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Korban meninggal murni karena bunuh diri,” ujar Kapolsek Sambungmacan AKP Joko Widodo, mewakili Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman, saat dihubungi Solopos.com, Kamis siang.

Joko mengatakan keluarga keberatan jenazah Suminah diautopsi. Akhirnya, jenazah Suminah diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan.

“Saat saya tanya ke saksi, korban sehat dan tidak punya masalah. Informasi terakhir, korban terlalu memikirkan anaknya yang sering marah sehingga putus asa,” kata Kapolsek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya