SUKOHARJO–Warga Dukuh Madyorejo Kelurahan Jetis, Kecamatan Sukoharjo Kota, Str, 50, nekad mengakhiri hidup diduga karena depresi. Korban ditemukan tewas tergantung di kebun kosong miliknya di lingkungan Perumahan Jombor Indah, Bendoasari, Kamis (17/5/2012) pagi.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kapolsek Bendosari, AKP Priyono, menyebutkan korban kali pertamacdiketahui Ali, 10, yang sedang menyapu di halaman rumah di kompleks Perumahan Jombor Indah, Kamis (17/5) sekitar pukul 05.30 WIB. Kejadian itu kemudian diberitahukan kepada orangtuanya dan diteruskan ke petugas Babinkamtibmas setempat.
“Dari hasil visum tidak ada tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan pada tubuh korban. Informasi yang kami dapat korban depresi sehingga nekad mengakhiri hidupnya sendiri,” ungkap Kapolsek saat dihubungi Solopos.com melalui telepon genggam, mewakili Kapolres Sukoharjo AKBP Ade Sapari, Kamis siang.
Priyono menjelaskan Str diperkirakan melakukan gantung diri sejak Rabu (16/5/2012) malam, dengan menggunakan tali rafia. Setelah proses evakuasi, kata dia, korban diserahkan kepada keluarganya untuk proses pemakamkan.