SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Pedagang Buah JIBI/Harian Jogja/Antara

Foto Ilustrasi Pedagang Buah
JIBI/Harian Jogja/Antara

JOGJA-Tim Sistem Keamanan Pangan Terpadu segera menggelar operasi buah berformalin di DIY. Kepala Badan Ketahanan Pangan DIY Asikin Chalifah mengatakan akan menggunakan tes cepat atau rapid test.

Promosi Riwayat Banjir di Semarang Sejak Zaman Belanda

“Rencananya kami melakukan rapid test dengan cepat di pasar dengan dibantu BBPOM. Dari situ, PPNS dapat bergerak menyelidikinya,” tuturnya Senin (20/5).

Asikin menolak menyebutkan di lokasi mana, buah berformalin itu didapat. Namun ia mengungkapkan buah impor berformalin itu tersebar di lima lokasi perdagangan buah di DIY.

Sebagaimana diketahui menindaklanjuti pengujian buah impor berformalin Harian Jogja, Badan Ketahanan Pangan lalu megambil 35 sampel buah impor di Pasar Giwangan, Gamping, Kranggan, dan dua toko supermarket modern.

Henny Aprita Rahayuningsih, Kepala Seksi Pelayanan BLK DIY mengatakan penelitian itu telah dilakukan dengan pengujian yang akurat. Penelitian dimulai dari destilasi dan kemudian penelitian reaksi lainnya.

“Pengujian memang secara kualitatif saja untuk mengetahui positif-negatif [tidak sampai berapa kandungan]. Tapi sepengetahuan kami, ketika sudah diketahui positif saja, makanan tidak boleh dikonsumsi,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya