SOLOPOS.COM - Ilustrasi pameran produk properti. (JIBI/Bisnis/Dok.)
Solopos.com, BALIKPAPAN–Pameran perumahan bertajuk BTN Property Expo 2013 yang digelar oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Balikpapan ditargetkan mampu merealisasikan Rp50 miliar.
Total ada 23 pengembang yang ikut ambil bagian dalam pameran yang dihelat di pusat perbelanjaan Balikpapan Super Block mulai Jumat (8/11/2013) sampai Minggu (10/11/2013).
Ketua Panitia Penyelenggara BTN Property Expo 2013 Heri Rijadi mengatakan target transaksi tersebut optimistis dapat terealisasi karena pangsa pasar yang disasar mulai dari segmen menengah atas hingga menengah bawah. “Juga dengan penawaran KPR bertenor 25 tahun dengan tingkat suku bunga 8,99% fixed 1 tahun serta bebas biaya administrasi,” ujarnya disela-sela pembukaan BTN Property Expo, Jumat (8/11).
Tipe rumah beragam, mulai dari rumah sederhana tapak hingga rumah mewah, menurutnya akan memberikan pilihan pada calon pembeli yang datang. Namun, sebagian besar tipe rumah yang disediakan merupakan tipe menengah.
Melalui kegiatan pameran ini, kata Heri, Bank BTN juga akan mensosialisasikan kebijakan baru yang dikeluarkan Bank Indonesia untuk kredit perumahan. “Seperti kebijakan (LTV) loan to value dan KPR indent sehingga masyarakat bisa memahami penyesuaian yang dilakukan BTN,” tukasnya.
Kepala Cabang Bank BTN Balikpapan I Dewa Made Aryadana mengatakan kebijakan tersebut memberikan pengaruh terhadap penyaluran KPR kepada nasabah. Karena uang muka yang harus dibayarkan nasabah lebih besar sehingga ada kecenderungan untuk menunda pembelian rumah.
Hingga Oktober, realisasi penyaluran kredit Bank BTN Cabang Balikpapan telah mencapai 80% dari target tahunan sebesar Rp350 miliar. “Pada dua bulan sisa ke depan kami optimistis dapat mengejar sisa target, termasuk melalui gelaran ini,” tukasnya.
j