SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Espos)–Pemerintah Kota (Pemkot) Solo terpaksa mengalihkan awal rute pengoperasian <I>bus rapid transit<I> (BRT) dari semula di Bandara Adisumarmo ke Terminal Kartasura. Hal itu belajar dari uji coba pengoperasian bus Damri AC lewat bandara yang tidak sesuai harapan.

Ditemui seusai rapat koordinasi di Ruang Rapat Sekda Kompleks Balaikota Solo, Selasa (28/7), salah seorang staf Bidang Angkutan Dinas Perhubungan, Taufiq Muhammad, didampingi Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat (Ekbangkesra), Budi Suharto, mengungkapkan, rute BRT itu nantinya dimulai dari Terminal Kartasura, lewat Jl Slamet Riyadi sampai Bundaran Gladak, lalu ke Jl Jend Sudirman, Jl Urip Sumoharjo, Jl Ir Sutarto, Jl Ir Sutami, Palur dan kembali lewat jalur yang sama sampai Bundaran Gladak.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dari Bundaran Gladak, BRT akan belok ke timur melalui Jl Mayor Sunaryo, lalu Jl Kapten Mulyadi, Jl Veteran, Jl Bayangkara, Jl Radjiman, Jl dr Wahidin dan kembali ke Jl Slamet Riyadi sampai Terminal Kartasura.

Rencana awal, seperti pernah diungkapkan oleh Kepala Dishub, Yosca Herman S, rutenya hampir sama. Hanya bus itu tidak sampai ke Terminal Kartasura melainkan ke Bandara Adisumarmo.
“Rutenya sama dengan trayek Damri A. Karena itu, rencananya Damri A dialihkan ke trayek Damri B. Ini peremajaan jadi tidak ada penambahan atau pengurangan,” ujar Taufiq.

shs

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya