Polisi menegaskan broadcast berisi kabar motor terbakar di Purwosari gara-gara HP berdering di bawah jok adalah tidak benar alias hoax.
Solopos.com, SOLO — Berita palsu alias hoax kembali membuat geger. Kali ini, muncul kabar bahwa sebuah sepeda motor di Purwosari meledak gara-gara ponsel–yang disimpan di bawah tempat duduk atau jok–berdering. Polisi memastikan kabar ini tidak benar.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kabar itu beredar melalui aplikasi pesan istan Whatsapp. Informasi itu dilengkap sebuah foto sebuah skuter matic berwarna biru muda yang bagian tengahnya tampak hangus seperti habis terbakar. Namun anehnya, nomor motor tersebut tidak lazim, yaitu AGF 5446. Nomor tersebut tidak berada pada tempat pelat nomor motor pada umumnya, namun menempel di slebor roda depan.
Humas Polsek Laweyan, Aiptu Heriyanto, mewakili Kapolsek Laweyan Kompol Santoso, memastikan kabar terbakarnya sepeda motor akibat ponsel disimpan di dalam jok di Purwosari, Laweyan, Solo, tidak benar atau hoax. Polisi sudah melakukan pengecekan dan hasilnya nihil.
“Kami dua hari yang lalu juga menerima broadcast messages soal itu dengan lokasi wilayah Purwosari, Jatim. Hari ini [Selasa] kembali menerima broadcast messages dengan lokasi Purwosari, Laweyan,” ujar Heri kepada Solopos.com, Selasa (2/5/2017).
Ia meminta kepada masyarakat untuk tidak ikut menyebarkan informasi yang belum tentu benar. Heri menyarankan agar warga lebih baik meminta konfirmasi ke pihak terkait daripada harus ikut menyebarkan berita hoax.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
