SOLOPOS.COM - Ilustrasi SMS (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Broadcast tak jelas kembali menyebar.

Harianjogja.com, SLEMAN – Polda DIY meminta kepada seluruh masyarakat untuk bersikap bijak dalam menanggapi informasi dari broadcast yang tidak jelas sumbernya.

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Selama tiga hari terakhir beredar broadcast berisi larangan melewati Jalan Solo atau kawasan kampus UIN Sunan Kalijaga Jalan Adisutjipto Jogja. Broadcast itu berisi : “sementara Jangan lewat jl.solo. arah lampu UIN ke barat.. banyak xxxxx sembunyi didaerah depan toko xxxxx.. hati” sedulur.. xxxxx pada teriak … dan sekitaran xxxxx gejayan … matur nuwun .. NB:info dari xxxxx xxxxx xxxxxx jl.gejayan.siaga1 Terimakasih mav nerusin #bc”

Hartanto, 34, warga Nogotirto, Gamping, Sleman mengakui banyak rekannya yang mendapatkan broadcast tersebut. Merasa penasaran pada Kamis (13/8/2015) ia menanyakan ke sejumlah temannya yang tinggal di kawasan Jalan Solo kawasan Kampus UIN.

“Tetapi alhamdulillah aman-aman saja. Saya dapat broadcast itu sore hari. Sempat khawatir juga,” ungkapnya kepada Harianjogja.com, Jumat (14/8/2015).

Annas, 45, warga Gang Endro, Mrican, Caturtunggal, Depok, Sleman juga mendapatkan broadcast serupa. Ia juga sempat menanyakan ke sejumlah temannya dan mendapatkan jawaban bahwa kondisi lokasi yang disebutkan di broadcast aman.

Kabid Humas Polda DIY AKBP Anny Pudjiastuti mengimbau kepada seluruh warga di DIY agar tidak resah terkait broadcast tersebut. Karena tidak jelas asal muasal pesan berantai itu. Ia juga meminta kepada masyarakat agar menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum jika ditemukan adanya gangguan kamtibmas terutama yang mengarah ke unsur pidana.

“Kami berharap semua bisa saling menjaga kerukunan, kententraman, kenyamanan agar Jogja ini tetap aman sebagai kota budaya, kota pendidikan. Untuk keamanan bersama,” ungkap Anny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya