SOLOPOS.COM - Britney Spears. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO--Britney Spears meminta pencabutan hak perwalian ayahnya, Jamie Spears. Pelantun Toxic itu memaparkan tentang apa yang dia rasakan selama ini di bawah kendali Jamie Spears.

Hal itu ia sampaikan dalam sidang pencabutan hak perwalian ayahnya, Jamie Spears. Menurut Britney Spears selama 13 tahun di bawah hak perwalian Jamie Spears, dia mengalami kekangan yang membuat hidupnya tersiksa. Britney merasa dirinya tak dapat memiliki keputusan sendiri dalam hidupnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Setelah diminta harus memasang alat kontrasepsi dan dilarang melepasnya sampai dilarang menikah, sang bintang pop itu juga mengaku dirinya diharuskan bekerja tanpa jeda selama 13 tahun belakangan.

Baca Juga: Putra Mamah Dedeh Ternyata Fotografer Andal, Lihat Hasilnya!

Ia mengatakan posisinya yang seperti itu serupa dengan para pekerja seks. "Aku harus bekerja tujuh hari seminggu. Tak ada hari libur. Untuk mereka yang tinggal di California, hal itu mirip dengan perdagangan seks," ungkapnya dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Los Angeles.

Britney Spears menambahkan, dia tak memiliki kuasa penuh atas dirinya. Petugas keamanan hingga perawat selalu berada di kediamannya tersebut.

Britney menyebut dirinya tak memiliki ruang sendiri di rumahnya karena permintaan sang ayah. "Mereka semua tinggal di rumah bersama saya, perawat, satpam 24 jam. Mereka melihat saya berganti pakaian setiap hari, telanjang, pagi, siang dan malam," jelasnya.

"Tubuh saya, saya tidak memiliki pintu privasi untuk kamar saya," tuturnya seperti mengutip laman Detik.com, Jumat (25/6/2021).

Baca Juga: Catat! Ini Perbedaan Varian Delta dan Delta Plus

Pengacara sang ayah memberi tanggapan atas apa yang disampaikan Britney Spears. Jamie Spears mengaku menyesal atas apa yang dialami Britney, sang putri.

"Dia menyesal melihat putrinya menderita dan mengalami banyak kesakitan," tutur sang kuasa hukum.

Britney Spears mengemukakan alasan mengapa ia akhirnya memutuskan untuk muncul dan bicara secara terbuka di persidangan yang telah bergulir cukup lama itu. Pelantun Oopss! I Did It Again itu mengatakan dirinya sudah tak dapat lagi menahan kesabaran atas sang ayah.

"Itulah mengapa saya mengatakan saya berbohong dengan mengatakan kepada seluruh dunia 'Saya baik-baik saja dan saya bahagia,"  katanya kepada hakim.

"Saya pikir dengan saya, saya mengatakan itu cukup bagi saya akan membuat saya menjadi bahagia dengan penyangkalan yang saya miliki. Tapi pada akhirnya saya trauma. Anda tahu, berpura-puralah sampai Anda berhasil. Tapi sekarang saya mengatakan yang sebenarnya, saya tidak bahagia. Saya tidak bisa tidur dan sangat marah. Hal ini membuat saya depresi," beber Britney Spears.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya