SOLOPOS.COM - Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo dan mendiang Brigadir Josua (J). (Istimewa)

Solopos.com, JAKARTA — Brigadir Polisi Nopryansah Josua Hutabarat alias Brigadir J meninggal dunia kurang dari satu jam setelah pulang dari mengantar keluarga Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo ke Magelang, Jawa Tengah, Jumat (8/7/2022) sore.

Versi polisi, baku tembak yang menewaskan Brigadir Josua di rumah dinas Kadiv Propam terjadi sekitar pukul 17.00 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Brigadir Josua sebelumnya mengantar keluarga Kadiv Propam ke Magelang sejak 2 Juli 2022.

Bibi Brigadir Josua, Rohani Simanjuntak menyatakan memori Whatsapp Brigadir Josua kali terakhir aktif pada Jumat pukul 17.05 WIB.

Baca Juga: Sejam Sebelum Tewas, Brigadir Josua Kabarkan Dirinya Baik-Baik Saja

“Pukul 16.00 WIB Josua mengabari mamaknya sudah akan masuk Jakarta,” ujar Rohani seperti dikutip Solopos.com dari kanal Youtube tvOneNews, Sabtu (16/7/2022).

Menurutnya, pada 2 Juli Brigadir Josua memberi kabar di Grup WA keluarga bahwa dirinya mengawal Kadiv Propam, Irjen Pol Ferdy Sambo beserta istri dan anak, hendak mengantarkan anaknya sekolah di Magelang.

Ketika itu ada percakapan antara Brigpol Josua dengan sang ibu, Rosti Simanjuntak, lewat telepon. Sang ibu mengabarkan keluarga mereka hendak pulang kampung dari Sungai Bahar menuju Padang Sidempuan, Sumatra Utara pada 4 Juli 2022.

Baca Juga: Mahfud Md Sarankan Kapolri Nonaktifkan Kadiv Propam Ferdy Sambo

Ibu Josua menawarkan apakah bintara Polri itu bisa ikut pulang kampung atau tidak.

“Belum bisa izin karena masih di Magelang,” jawab Josua.

Komunikasi antara Josua dengan keluarganya itu terjadi secara rutin melalui Grup WA Keluarga hingga tanggal 8 Juli 2022.

Baca Juga: Dituding Lecehkan Istri Atasan, Brigadir J Sedang Siapkan Pernikahan

Pada hari kematiannya, Jumat (8/7/2022) pagi, Josua sempat mengomentari di Grup WA foto keluarga yang sedang berada di pemandian air panas.

“Asyik sekali!” tulis Josua seperti dikutip Solopos.com dari kanal Youtube SuryaTV.

Pada pukul 13.02, Josua masih sempat membaca pesan di Grup WA namun tidak memberi komentar.

Riwayat Whatsapp Josua kali terakhir tercatat pukul 17.05 WIB. Setelah itu Josua tidak lagi membaca pesan di grup WA.

Baca Juga: Polisi yang Mengintimidasi Wartawan Peliput Kasus Baku Tembak Ditangkap

Belakangan keluarga menyadari setelah pukulk 17.05 WIB tersebut Josua sudah meninggal dunia akibat diterjang timah panas dari pistol rekannya, Bharada E.

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Mahfud Md. menyarankan Kapolri menonaktifkan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo untuk memudahkan pengusutan kasus baku tembak maut yang menewaskan Brigadir Josua, Jumat (8/7/2022) lalu.

Jika Ferdy Sambo masih aktif sebagai Kadiv Propam, pengusutan dinilai konflik kepentingan karena dua polisi yang baku tembak adalah anak buahnya.

Baca Juga: Presiden Minta Saling Tembak Polisi Berujung Maut Diusut Tuntas

Ditambah lagi lokasi kejadian tewasnya Brigadir Josua adalah rumah dinas Ferdy Sambo.

“Banyak pesan yang disampaikan ke saya agar disampaikan ke Kapolri, untuk menonaktifkan Ferdy Sambo. Lalu saya sampaikan ke Pak Kapolri, tentu Pak Kapolri sudah mendengar pesan-pesan itu. Dan pesan-pesan langsung pasti sudah sampai. Saya mempersilakan Kapolri untuk mempertimbangkan sendiri,” ujar Mahfud Md. seperti dikutip Solopos.com dari kanal Youtube CNNIndonesia, Sabtu (19/7/2022).



Baca Juga: Dituding Lecehkan Istri Atasan, Brigadir J Sedang Siapkan Pernikahan

Mahfud menambahkan, setiap hal yang berpotensi menghambat penyidikan kasus baku tembak maut itu agar disingkirkan. Jika itu tidak dilakukan maka pengusutan tidak akan mendapatkan hasil maksimal dan cenderung tidak adil bagi semua pihak.

“Pokoknya semua langkah yang berpotensi menghambat proses penyidikan supaya disingkirkan. Setiap langkah yang diperlukan untuk mempercepat proses silakan diambil. Silakan Kapolri menimbang sendiri,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya