SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], PDIP tidak puas dengan hasil audit forensik Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap kasus Bank Century. PDIP menilai diperlukan penuntasan kasus Bank Century melalui jalur politik. Ketua Fraksi PDIP DPR Tjahjo Kumolo, Senin (26/12) mengatakan tidak ada yang bisa menghalangi DPR menggunakan hak konstitusionalnya. Meskipun pengusutan kasus Century melalui jalur hukum terus dilakukan.

Timwas Century juga akan terus melakukan pengawasan terhadap penuntasan kasus Century. Kalangan DPR kurang puas dengan hasil audit forensik BPK atas kasus Bank Century. Hasil audit forensik terhadap aliran dana dari Bank Century dipandang tidak memberikan kemajuan berarti dalam pengusutan skandal Century. Sejumlah kalangan pun meminta BPK melakukan audit lanjutan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sementara itu, Wakil Ketua DPR Anis Matta menilai BPK perlu melanjutkan audit kasus Bank Century. Terutama menyangkut dua temuan baru BPK yang belum ditindaklanjuti. Menurut Sekjen PKS itu, Senin (26/12), nantinya permintaan audit lanjutan akan disampaikan pimpinan DPR ke BPK setelah Timwas Century menangkap fakta baru yang lebih banyak untuk ditelusuri lebih lanjut oleh BPK.

Hasil audit forensik Century oleh BPK resmi diserahkan ke DPR, Jumat (23/12) kemarin. Ada 13 temuan audit dan dua temuan baru yang disorot BPK. Dari dokumen terlihat adanya aliran-aliran dana Century yang tidak wajar kepada beberapa orang. Selain politisi PDIP Emir Moeis, disebut juga nama Hartanto Edhie Wibowo yang tak lain adalah adik kandung Ibu Ani Yudhoyono. [dtc/rda]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya