SLEMAN—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman tengah mencari sponsor guna membangun pos pemantauan lahar dingin.
Kepala BPBD Sleman Urip Bahagia mengakui, pihaknya telah melobi beberapa perusahaan untuk menjadi sponsor. Namun hal tersebut mengalami kendala karena lokasi pos yang selalu berpindah-pindah. “Kendalanya pos yang didirikan pinggir kali pindah-pindah, jadi tidak bisa dibangunkan pos permanen,” kata Urip kepada Harian Jogja, Senin (12/12).
Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat
Menurut dia, pemerintah akan membangunkan pos permanen di lokasi yang bisa untuk bangun pos permanen. Seperti pinggir jembatan Tulung maupun jembatan lain yang dinilai aman.
Sebelumnya sejumlah relawan telah membuat pos pantau lahar Merapi dengan dana swadaya. Konstruksinya sangat sederhana dan hanya sebagai pelindung dari hujan ketika melakukan pantauan visual. Belum ada perhatian dari pemerintah untuk menyediakan pos pantau yang representatif.(Harian Jogja/Akhirul Anwar)