SOLOPOS.COM - Ilustrasi banjir (JIBI/Solopos/Dok.)

Ilustrasi banjir (Dok/JIBI/SOLOPOS)

BOYOLALI-Hujan deras yang mengguyur kawasan Soloraya, termasuk Kabupaten Boyolali, Minggu (7/4/2013) sejak sore hingga malam, telah mengakibatkan beberapa wilayah di Kota Susu terendam banjir.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Minggu, beberapa desa di Boyolali yang tergenang banjir antara lain di sebagian wilayah Desa Canden, Kecamatan Sambi; Desa Ngargorejo, Kecamatan Ngemplak dan sebagian Desa Tawangsari, Kecamatan Teras.

 

Di Canden, dilaporkan sebanyak empat rumah warga setempat terendam air. Sementara di Ngargorejo, ada 12 kepala keluarga (KK) yang mengalami nasib serupa.

Kepala BPBD Boyolali, Suyitno, saat dimintai konfirmasi, membenarkan adanya laporan kejadian tersebut.

Suyitno mengatakan menurut laporan yang diterima BPBD genangan air di rumah-rumah warga di sekitar kawasan Waduk Cengklik tersebut terjadi mulai sekitar pukul 17.00 WIB.

“Menurut laporan yang saya terima, air mulai menggenangi rumah warga sejak sekitar pukul 17.00 WIB,” kata Suyitno.

Kabid Kedaruratan BPBD Boyolali, Purwanto menambahkan selain dua titik wilayah itu, genangan air cukup tinggi juga sempat terjadi di Dukuh Winong, Desa Tawangsari, Kecamatan Teras sekitar pukul 14.30 WIB.

 

Saat pihaknya melakukan cek ke sejumlah wilayah, sekitar pukul 17.15 WIB, diketahui jembatan penghubung wilayah Sambi ke barat hingga arah SMA Catur Sambi, juga sempat tergenang air hingga jembatan tersebut tidak bisa dilalui.

“Saya harus memutar ke jalan lain karena jembatan tersebut tergenang air cukup tinggi,” imbuh Purwanto.

Hingga sekitar pukul 20.00 WIB, hujan deras masih mengguyur wilayah itu. Purwanto mengatakan BPBD telah menerjunkan tim kedua untuk memantau dan mendata wilayah mana saja yang tergenang banjir.

“Tadi sore tim I sudah turun dan saat ini kami terjunkan tim II untuk memantau lebih lanjut,” tandasnya.

Terpisah, Ketua PMI Boyolali, Syamsudin, saat dimintai informasi Espos, mengatakan pihaknya menerima laporan dari warga setempat dan simpatisan PMI. “Malam ini kamu langsung meluncur ke lokasi,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya