Bos majalah porno menggelar sayembara berhadiah Rp12,9 miliar bagi siapapun yang memberinya video porno Donald Trump.
Solopos.com, SOLO – Bos majalah porno, Larry Flynt, meluapkan kemarahannya kepada calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, yang dituding telah melecehkan wanita. Larry Flynt bahkan menggelar sayembara berhadiah US$1 juta atau Rp12,9 miliar bagi siapapun yang mau memberikan video atau rekaman suara seks Trump.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Sayembara berhadiah fantastis itu berlangsung hingga sebelum pemungutan suara Amerika Serikat yang akan berlangsung pada 8 November 2016.
Menurut Husler, tindakan Trump meraba wanita adalah perbuatan ilegal dan sebuah bentuk penghinaan. Bahkan Husler yang menjadi bos majalah porno tidak pernah memperlakukan wanita seburuk itu.
“Saya selalu menghormati perempuan. Perempuan dalam segala bentuk dan ukuran. Memperlakukan wanita seperti Trump benar-benar mengecewakan dan tidak bisa dipercaya, apalagi dari orang yang ingin menjadi presiden kita,” ucapnya seperti dilansir USA Today, Rabu (19/10/2016).
Husler secara terbuka menentang Trump menjadi presiden dan memilih mendukung Hillary Clinton. Ia beberapa kali menciptakan parodi Trump menjadi gambar porno. Ia bahkan akan pindah ke Kanada jika Trump menang.