SOLOPOS.COM - Foto yang menunjukkan Sugiyono mengenakan baju tahanan beredar luas di grup Whatsapp warga Dukuh Kroyo, Desa Taraman, Sidoharjo, Sragen, belum lama ini. (Istimewa)

Solopos.com, SRAGEN -- Masyarakat di sekitar tempat tinggal Sugiyono, bos bisnis investasi ternak semut rangrang di Kroyo, Taraman, Sidoharjo, Sragen, mengenal sosok Sugiyono sebagai orang yang pandai berkomunikasi.

Sugiyono yang juga pendiri dan pemilik CV Mitra Sukses Bersama (MSB) Sragen yang bergerak di bisnis investasi semut rangrang itu kondang pandai berpidato dengan bahasa tutur yang halus.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Tidak heran, Sugiyono kerap mendapat amanah sebagai pembawa acara atau pambiwara hingga membawakan tugas untuk menyampaikan atur pasrah atau tampi pengantin.

Sosok Sugiyono yang kalem dan sopan serta tutur katanya yang halus membuat ia mudah dipercaya oleh lawan bicaranya. Kemampuan dalam berkomunikasi verbal itu memudahkan Sugiyono dalam membangun jaringan bisnis.

Perjalanan Kasus Runtuhnya Bisnis Investasi Semut Rangrang di Sragen

Meski dikenal lemah lembut, kehidupan Sugiyono yang telah ditangkap aparat Polda Jateng tidak lepas dari kontroversi.

Sugiyono pernah terjerat kasus penggelapan mobil rental beberapa waktu lalu. Meski sudah dilaporkan ke polisi oleh korbannya, ia lolos dari jeratan hukum.

Kasus Penipuan Arisan Motor

Tak lama setelah itu, Sugiyono pernah terjerat kasus dugaan penipuan arisan motor. Ia kemudian dilaporkan oleh beberapa anggota arisan motor ke polisi.

“Saya dan beberapa teman peserta arisan motor yang melaporkan dia ke polisi. Setelah keluar dari penjara, ia kemudian memulai bisnis ternak rangrang pada 2014,” papar Mulyono yang tak lain masih tetangga Sugiyono kala berbincang dengan Solopos.com di Dukuh Kroyo, Desa Taraman, Sidoharjo, Sragen, Senin (10/8/2020).

Sugiyono yang tercatat sebagai pegawai negeri sipil (PNS) pada 2007-2019 itu pernah mengabdi sebagai Sekretaris Desa (Sekdes) Taraman. Sebelum mengajukan pensiun dini, Sugiyono pernah bertugas di Kantor Kecamatan Sidoharjo.

Bos Ternak Semut Rangrang Sidoharjo Sragen Ditangkap Aparat Polda Jateng

Selain bekerja sebagai PNS, Sugiyono pernah terjun dalam bisnis jual beli sembako, arisan sepeda motor hingga sukses menjadi miliarder dengan menjadi bos CV MSB yang bergerak di bidang ternak semut rangrang.

Usaha bisnis investasi ternak semut rangrang yang dirintis Sugiyono berkembang pesat hingga diikuti lebih dari 6.000 mitra dari Jateng, DIY dan Jatim.

Konon aset tanah dia bertambah banyak. Akan tetapi, ia selalu menutupi kekayaannya itu dengan tampil sederhana. Meski bergelimang harta, ia tidak lantas membangun rumahnya menjadi lebih mewah.

“Aset tanah dia sebetulnya ada banyak. Dulu punya mobil boks banyak untuk angkut rangrang. Sebagian sudah dijual untuk mengembalikan uang mitra. Akan tetapi, uang saya sendiri Rp80 juta belum kembali,” papar Wagiman, salah satu mitra kerja dari Sugiyono dalam usaha ternak rangrang.

Mendekam di Penjara

Pada bagian lain, saat usaha bisnis investasi ternak rangrang kolaps pada Mei 2019, Sugiyono mengumumkan dirinya telah menggandeng Heroe Setiyanto sebagai kuasa hukumnya.

Bos Ternak Semut Rangrang Sragen Dicokok Polisi, Mitra Bingung Uang Puluhan Juta Belum Kembali

Heroe Setiyanto yang merupakan Owner Heroes Law itu juga pernah menjadi pengacara Sugiyono saat dia terjerat kasus penggelapan dana berkedok arisan motor sekitar 2009 silam. Karena kasus itu, Sugiyono sempat mendekam di penjara selama beberapa tahun.

Namun saat dihubungi Solopos.com, Heroe justru mengaku tidak tahu terkait penangkapan Sugiyono oleh Polda Jateng. “Saya tidak tahu posisinya Pak Giyono. Kebetulan istrinya belum ngabari saya. Saya juga sudah lama tidak kontak dia,” ucap Heroe.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya