Solopos.com, SOLO—Borneo FC buka suara terkait persaingan di Grup B Piala Menpora 2021 yang dilabeli grup neraka. Satu grup dengan Bhayangkara Solo Football Club (BSFC), Persija Jakarta dan PSM Makassar, Borneo mengakui perjuangan mereka untuk lolos fase grup cukup berat. Tim berjuluk Pesut Etam itu secara khusus menyoroti BSFC sebagai rival berbahaya di Grup B.
Asisten Pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin, menilai tim asuhan Paul Munster itu punya kekompakan dan kekuatan yang wajib diwaspadai. Diketahui The Guardian punya pemain berkualitas macam Renan Silva, Adam Alis, Herman Dzumafo hingga Ruben Sanadi.
Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali
Baca Juga: Chelsea Cetak Rekor Saat Susul Liverpool Dan City Ke Perempatfinal Liga Champions
Mewaspadai
Bhayangkara juga baru saja kedatangan pemain anyar top macam Evan Dimas, Hansamu Yama, Arthur Bonai dan striker naturalisasi, Osas Saha.
“Kami tahu Bhayangkara adalah tim bagus. Mereka secara individual juga punya kualitas, kami sudah pasti mewaspadai itu,” ujar Amir dalam keterangan resmi klub, dilansir Suara.com, Rabu (17/3/2021).
Meski menaruh perhatian pada BSFC, Amir menegaskan Borneo tidak meremehkan tim lain. Amir menyebut Persija dan PSM punya tradisi dan kemampuan yang tak diragukan.
Baca Juga: Main Di Solo, PSIS Semarang Kulanuwun Dengan Pasoepati
Pihaknya meminta seluruh skuat mempersiapkan diri dengan baik sebelum turnamen dimulai. Borneo bakal memulai kampanye di Piala Menpora dengan melawan BSFC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Senin (22/3/2021). “Kami perlu mempertajam kekuatan tim.”
Sayang Pesut Etam kemungkinan tak diperkuat seluruh pemain terbaiknya di laga perdana. Bek Diego Michiels dan Wahyudi Hamisi masih diragukan tampil karena cedera.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
