SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Bom Sarinah Thamrin Jakarta menjadi teror terbaru yang muncul di Indonesia. Presiden Jokowi memerintahkan perburuan teroris.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Jokowi mengecam teror bom Sarinah Thamrin yang baru saja terjadi Kamis (14/1/2016). Namun, dia menjamin aparat sedang memburu para pelaku teror tersebut.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

“Kurang lebih 45 menit lalu saya mendpatkan laporan informasi mengenai kejadian ledakan penembakan di Jl. Thamrin Jakarta,” kata Presiden yang saat ini masih dalam kunjungan kerja ke Cirebon, Jawa Barat.

“Kita semua tentu saja berduka atas jatuhnya korban peristiwa ini tapi kita semua juga mengecam tindakan yang mengganggu keamanan masyarakat, ketenangan rakyat, dan menebar teror pada masyarakat,” sambungnya.

Presiden menyatakan telah memerintahkan untuk mengejar para pelaku baik yang terkait langsung maupun jaringannya. “Saya perintahkan wakapolri, menkopolhukam, kejar tangkap baik yang di peristiwa maupun di jaringan-jaringan ini. Kita tidak boleh takut, tidak boleh kalah terhadap teror seperti ini.”

Presiden juga memerintahkan agar masyarakat tenang karena semuanya telah terkendali. “Setelah ini, saya kembali ke Jakarta,” kata Presiden.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya