Selasa, 27 September 2011 - 18:29 WIB

Bom GBIS tak ganggu iklim investasi di Solo

Redaksi Solopos.com  /  Aksara Solopos  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo [SPFM], Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Solo menegaskan, peristiwa ledakan bom di GBIS Kepunton Solo, pada Minggu 25 September lalu, tidak sampai mengganggu iklim investasi di Solo Raya. Hal tersebut ditegaskan Ketua Kadin Solo Hardono, di sela acara Seminar Perdagangan di Sunan Hotel Solo, Selasa (27/9). Menurut Hardono, sejauh ini buyer asing belum ada yang menanyakan terkait insiden bom tersebut.

Hardono pun meminta kepada seluruh anggota asosiasi utamanya yang bergerak di pasar ekspor untuk menginformasikan kepada jaringan bisnisnya di luar negeri, bahwa kondisi Kota Solo masih kondusif, pasca kejadian bom tersebut. Ini berbeda dengan tragedi pemboman di AS pada 11 September silam, yang berdampak cukup serius pada dunia bisnis Indonesia. Dirinya pun memastikan kepada para pengusaha, peristiwa bom tersebut, tidak sampai mengoyang sector bisnis dan pariwisata dalam jangka waktu lama. Meski tidak menampik, kemungkinan investor akan berpikir dua kali untuk berinvestasi di Indonesia, namun dikatakan Hardono, sebaiknya hal tersebut tidak menjadi kekhawatiran berlebih.

Advertisement

Di sisi lain, Asosiasi Pengusaha Mebel Indonesia (Asmindo) Solo juga mengatakan hal serupa. Meski tidak berani menjamin peristiwa ledakan bom tak berpengaruh terhadap ekspor, namun Ketua Asmindo Solo David R Wijaya mengaku, sejauh ini belum ada pengruhnya buruk yang dirasakan. Terlebih, seluruh stakeholder sepakat untuk menyerukan kepada dunia, bahwa Solo aman dan terjaga. [SPFM/dev]

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Kata Kunci :
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif