SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Kabul–Sebuah bom bunuh diri kembali meledak di dekat konvoi kendaraan pasukan NATO. 18 Orang tewas dalam serangan tersebut, termasuk lima orang tentara.

Pejuang Taliban mengaku bertanggungjawab atas serangan tersebut yang juga menewaskan 12 warga sipil. Bom berdaya ledak tinggi tersebut diledakkan di pusat kota Kabul saat jam sibuk dan lokasi ledakan berdekatan dengan gedung parlemen, rumah sakit, dan tempat pelayanan air bersih dan listrik.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Serangan, yang merupakan bom mobil bunuh diri, dilakukan oleh salah satu mujahidin kami, atau pejuang suci,” ujar salah seorang gerilyawan Taliban.

Seperti dikutip dari AFP, Selasa (18/5/2010). Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Zemarai Bashary membenarkan jumlah korban tewas berjumlah 12 warga sipil dan 47 luka-luka. Sebagian besar korban berada didekat lokasi ketika pelaku meledakkan mobil.

Sementara itu, Presiden Hamid Karzai mengutuk keras aksi serangan itu. “Presiden menyebut serangan tindakan bom itu bertentangan dengan kemanusiaan dan prinsip-prinsip Islam ” kata salah seorang staf kepresidenan.

dtc/ tiw

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya