SOLOPOS.COM - Ilustrasi pertumbuhan ekonomi (JIBI/Harian Jogja/wordpress.com)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/wordpress.com)

JOGJA—Wakil Presiden RI Boediono meminta kepada seluruh aparat pemerintah daerah berperan dalam menurunkan tingkat kemiskinan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam Pembangunan Jangka Menengah 2009 – 2014, kondisi sekarang angka kemiskinan antara 11 – 12%  dari jumlah penduduk. Ditargetkan bisa turun menjadi 8 – 10% pada 2014 mendatang.

Hal itu disampaikan Wapres ketika membuka acara Musrenbang Regional Jawa – Bali di Hotel Royal Ambarrukmo Jogja, Selasa (13/11/2012). Dalam sambutan di depan para peserta Musrenbang tersebut, ia menyampaikan bahwa penanggulanga kemiskinan merupakan kunci keberhasilan pembangunan. Sehingga tiap daerah memegang amanat yang sungguh sungguh untuk program ini.

Pemda diminta punya target penurunan kemiskinan masing masing untuk berkontribusi program pemerintah pusat. “Dalam operasionalnya daerah juga perlu menargetkan penurunan kemiskinan masing masing sebagai kontribusi penanggulangan kemiskinan tingkat nasional,” kata Wapres yang saat itu mengenakan kemeja batik warna Ungu.

Keberhasilan program ini harus dilaksanakan sistematis mulai dari penetapan sasaran, perumusan bentuk program penanggulangan kemiskinan dan evaluasi atau monitoring. Prioritas pertama penetapan sasaran harus diperuntukkan warga sangat miskin dan miskin. Karena mereka yang paling butuh bantuan terutama bantuan langsung.

Disamping itu perlu juga diperhatikan warga hampir miskin atau rentan miskin. Kelompok ini pendapatannya sudah diatas kelompok miskin. Tapi rentan mengalami perubahan, ketika keadaan misalnya sakit dengan mudah jatuh miskin. Kondisi seperti ini perlu ditangani berbagai program perlindungan sosial dan kerawanan. Program perlindungan sosial dan kerawanan ini dikategorikan 4 kluster, yakni kluster sasaran rumah tangga miskin, sasaran komunitas, sasaran ekonomi dan sasaran pro rakyat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya