SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarang [SPFM], Puluhan mahasiswa dikarantina polisi karena menggelar aksi saat Wapres Boediono berkunjung ke Universitas Negeri Semarang. Oleh polisi, mereka tak diizinkan menyampaikan aspirasi di jalan yang dilewati Boediono.

Aksi mahasiswa yang tergabung dalam BEM Seluruh Indonesia tersebut digelar Sabtu (26/3) di kawasan jembatan besi, sekarang, yang berjarak sekitar 4 Km dari lokasi acara Boediono. Saat aksi akan dimulai, polisi langsung mengepung dan melarang mahasiswa mengacungkan poster.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Polisi kemudian mendesak mahasiswa mundur ke sebuah gang kecil, yang berjarak 20 meter dari jalan yang dilewati Boediono. Setelah Boediono melintas, mahasiswa memaksa menggelar aksi, meski tidak dapat mendekati jalan.

Dalam aksi ini, para mahasiswa meminta pemerintah bertanggung jawab atas kasus Century dan mafia pajak. Menurut mereka, pemerintah tidak serius menangani, sehingga sampai saat ini kasus tersebut belum terselesaikan. [dtc/dev]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya