Solopos.com, TUBAN — Memelihara hewan tentu bukan hal aneh. Tapi, bagaimana jika yang dipelihara adalah buaya sepanjang hampir 2 meter, dan kabur pula. Yang terjadi pun bisa ditebak. Warga sekitar geger.
Adalah Haikal Raditya, remaja 15 tahun, yang memelihara reptil buas tersebut. Rumahnya di Dusun Bedrek, Desa Selogabus, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Haikal sudah tiga bulan memelihara buaya. Awalnya tidak ada masalah, sebelum buaya itu lompat dari kolam seluas 2 meter x 3 meter lalu kabur masuk selokan depan rumah pada Selasa (31/8/2021).
Baca Juga: Wow…Bangun Lapangan Sepak bola, Warga Malah Temukan Wajan Raksasa
Untungnya, buaya itu kini sudah ditemukan di selokan di depan Puskesmas Ponco pada hari yang sama. Jaraknya sekitar 1 km dari rumah Haikal. Kini Buaya itu dipindahkan ke rumah teman Haikal di Bojonegoro.
Haikal menduga hewan peliharaannya itu kabur karena agak stres dengan banyak tukang yang sedang melakukan rehab rumah orang tuanya. “Iya kemarin ada tukang, buayanya agak stres, akhirnya jebol kandang. Karena suara mesin pemotong keramik,” jelas Haikal, Rabu (1/9/2021).
Haikal awalnya tak tahu buayanya kabur. “Tahunya pas ramai ada yang bilang ditemukan buaya. Kan ramai orang vaksin, terus aku ke sana (ke lokasi) banyak orang yang nonton. Dibantu petugas juga, kita tali terus diangkut naik mobil,” imbuh Haikal.
Baca Juga: Soto di Bantul Pakai Kata Umpatan Sebagai Nama
Buaya itu telah dibawa ke Bojonegoro. “Tadi malam saya angkut naik mobil dibawa ke kolamnya teman yang lebih layak. Hobi pelihara hewan juga,” tutur Haikal yang masih duduk di bangku SMP.
Haikal juga menegaskan, setiap hari selalu memberi makan buaya tersebut.
“Setiap hari selalu saya kasih makan satu kilogram ayam makannya. Setiap hari ya di dalam kolam ini. Itu dulu saya dapat dari rescue, dikasih tahu warga ada buaya. Saat ini panjangnya sekitar 180 cm,” pungkas Haikal.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
