SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA —Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menganggarkan dana sekitar Rp200 miliar untuk membiayai tanggap darurat bencana di berbagai daerah.

Dana itu, dikatakan Dody Ruswandi, Deputi bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), tidak hanya untuk membiayai keperluan pascabencana.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun, lanjutnya, dana sebesar itu juga untuk antisipasi bencana, termasuk sosialisasi dan simulasi, sekaligus sebagai pendukung dana yang dianggarkan dalam Anggaran Pembangunan dan Belanja Daerah (APBD).

“Pada umumnya dana penanganan bencana di kabupaten/kota banyak di suport oleh BNPB, terutama untuk penanggulangan darurat, karena tidak mudah mengeluarkan dana dari APBD,” ungkapnya, Selasa (13/11/2012).

Dody menuturkan pada tahun ini, BNPB mengeluarkan dana sedikitnya Rp55,34 miliar untuk menangani bencana banjir dan tanah longsor di berbagai daerah.

Rincian penggunaan dana tersebut adalah untuk bencana banjir dengan 96 kasus disiapkan anggaran Rp50.11miliar dan untuk penanganan enam kasus tanah longsor ada dana Rp5,23 miliar.

Selain dana tanggap darurat sebesar Rp200 miliar, lanjut Dody, pihaknya juga menyiapkan dana cadangan (on call) yang setiap saat dapat dikeluarkan apabila kondisi bencana mendesak untuk segera ditangani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya