SOLOPOS.COM - ilustrasi virus corona atau Covid-19 (Freepik)

Solopos.com, JAKARTA — Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo memprediksi masa puncak virus corona di Indonesia jatuh pada akhir Juni atau awal Juli 2020. Ia mengatakan prediksi itu berdasarkan pemodelan yang dilakukan Badan Intelijen Negara (BIN).

Masa puncak virus corona di Indonesia yang jatuh pada akhir Juni-awal Juli 2020 akan diwarnai dengan kasus terkonfirmasi positif virus corona mencapai lebih dari 100.000 orang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Lugu, Penjual Nasgor Tanya ke Aparat: Virus Corona Keluarnya Jam Berapa?

"Estimasi jumlah kasus di Maret 1.577 masukan BIN. Ini relatif akurat. Estimasi akhir April 27.300, puncaknya pada akhir Juni dan akhir Juli," ujar pria yang kini juga menjadi ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 itu dilansir Detik.com, Kamis (2/4/2020).

Pada kesempatan itu, ia juga menyebutkan ada 50 dari 100 kabupaten/kota di Tanah Air mempunyai risiko tertinggi hingga 49%. Dari 50 daerah tersebut, beberapa di antaranya berada di Pulau Jawa.

Selebgram Rica Andriani Istri Kapolsek Kembangan Bikin Netizen Penasaran

Pemodelan UI

Sementara itu, Ikatan Alumni Departemen Matematikan Universitas Indonesia (UI) memprediksi masa puncak corona di Indonesia pada Mei-Juni 2020. Dengan catatan, pembatasan jarak diterapkan dengan tegas.

Dalam pemodelan yang mereka gunakan, terdapat skenario yang ia teliti.

Ruang Isolasi RSUD dr Moewardi Solo Overload? Ini Penjelasan Dinkes Jateng

Skenario pertama, jika tidak ada kebijakan signifikan dan tegas dalam mengurnaig interaksi sesama manusia. Dengan skenario ini, pandemi corona puncaknya terjadi pada 4 Juni 2020 dengan total kasus mencapai ratusan ribu. Wabah ini berakhir pada akhir Agustus - awal September.

Skenario kedua, jika kebijakan sudah ada namun kurang tegas dan kurang strategis dalam mengurangi interaksi sesama manusia. Di mana masyarakat tidak disiplin melakukan physical distancing.

China Lockdown Kota Jia, Ribuan Orang Positif Corona Tanpa Gejala

Dengan skenario kedua ini, puncak wabah corona di Indonesia diprediksi terjadi 2 Mei 2020 dengan total kasus sebanyak 60.000 orang positif. Diprediksi dengan menerapkan skenario dua ini, pandemi berakhir akhir Juni - awal Juli 2020.

Skenario ketiga, jika diberlakukan kebijakan tegas dan strategis dalam mengurangi interaksi sesama manusia dan masyarakat disiplin melakukan hal tersebut. Hasilnya, diprediksi pandemi corona puncaknya terjadi 16 April 2020 dengan kasus positif sebanyak 17.000 orang. Diprediksi, wabah Covid-19 berakhir pada Mei - awal Juni.

Tambahan Positif Corona 0, Warga Solo Jangan Keluyuran Dulu ya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya