Karanganyar (Espos)–Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Karanganyar dan Polres Karanganyar akan lebih menyosialisasikan gerakan anti Narkoba (narkotik, psikotropika dan obat terlarang) ke sejumlah kecamatan di Karanganyar.
Ketua BNK Karanganyar, Paryono, yang juga Wakil Bupati Karanganyar mengatakan, untuk 2010 ini pihaknya memang lebih mengutamakan sosialisasi ke sejumlah kecamatan di Karanganyar. Hal itu bertujuan agar sosialisasi betul-betul mengena ke masyarakat. “Kalau cuma di tingkat kabupaten dan kota, kan sama saja. Padahal yang benar-benar butuh untuk mendapatkan informasi tentang Narkoba kan masyarakat,” ungkap Paryono usai memimpin upacara Hari Anti Narkoba Internasional, Sabtu (26/6) pagi.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hingga akhir Juni ini, BNK telah mengadakan sosialisasi sebanyak lima kali di sejumlah kecamatan di Karanganyar. Selain itu, sosialisasi juga bergerak ke desa-desa.
“Penyalahgunaan Narkoba sekarang semakin marak. Sangat mungkin bisa masuk ke desa-desa. Karena itu sosialisasi harus menyentuh kepada masyarakat bawah,” ujar Paryono.
Sementara itu, Kapolres Karanganyar, AKBP Edi Suroso mengatakan, beberapa kecamatan di Karanganyar saat ini memang menjadi target operasi pemberantasan Narkoba. “Terutama di Kecamatan Jaten dan Kebakkramat,” ungkap Kapolres. Namun, pihaknya juga akan memusatkan perhatian di sejumlah kecamatan melalui Polsek setempat.
m87